Tak Lagi Nomor 1 atau 33, Max Verstappen Pilih Nomor 3 untuk Musim 2026
Sang juara Formula 1 empat kali, Max Verstappen, resmi mengonfirmasi bahwa ia akan menanggalkan nomor 1 yang ikonik dan beralih ke nomor 3 untuk musim Formula 1 2026. Keputusan ini diambil menyusul kegagalan dramatis Verstappen mempertahankan gelar juara dunianya, setelah kalah tipis hanya dua poin dari pembalap McLaren, Lando Norris, dalam seri penutup musim 2025 di Abu Dhabi.
Sesuai tradisi dan regulasi FIA, Lando Norris telah mengonfirmasi akan menggunakan hak prerogatifnya sebagai juara dunia baru untuk membalap dengan nomor 1 tahun depan. Hal ini memaksa Verstappen untuk kembali ke identitas lamanya atau memilih angka baru. Secara mengejutkan, pembalap Red Bull itu tidak memilih kembali ke nomor 33 yang ia gunakan sejak debutnya, melainkan beralih ke angka tunggal 3.
Restu dari Ricciardo
Nomor 3 selama ini identik dengan mantan rekan setim sekaligus sahabat Verstappen, Daniel Ricciardo.
Dengan pensiunnya pembalap Australia itu dari lintasan F1 di penghujung musim 2024, nomor tersebut secara teknis tersedia.
Berdasarkan peraturan F1, Ricciardo harus secara resmi melepaskan haknya untuk menggunakan nomor tersebut tahun depan agar Verstappen dapat mengklaimnya.
Baca juga: Verstappen Tegaskan Tak Ada Penyesalan, Klaim Musim 2025 adalah Performa Terbaiknya
Peraturan tersebut menyatakan, “Seorang pembalap F1 secara permanen kehilangan nomor kompetisinya baik dengan mengkonfirmasi keputusan ini secara tertulis kepada FIA, atau jika mereka tidak berpartisipasi dalam kompetisi selama dua kejuaraan berturut-turut. Nomor kompetisi tersebut akan tersedia untuk musim kejuaraan berikutnya.” Sementara itu, Ricciardo tidak memiliki tempat di grid F1 2026.
Berbicara dalam wawancara akhir musim dengan Viaplay, Verstappen mengungkapkan bahwa nomor 3 sebenarnya adalah pilihan pertamanya sejak lama.
“Bukan nomor 33. Nomor favorit sata selalu 3, kecuali nomor 1. Sekarang kita bisa bertukar, jadi akan menjadi nomor 3,” kata Verstappen.
“Nomor 33 selalu baik-baik saja, tetapi saya lebih suka satu digit angka 3 daripada dua. Saya selalu mengatakan itu melambangkan keberuntungan ganda, tetapi saya sudah mendapatkan keberuntunganku di Formula 1.”
Memulai Babak Baru di Era 2026
Perubahan nomor ini dianggap sebagai simbol dari reset total bagi Verstappen dan Red Bull. Musim 2026 bukan sekadar pergantian angka di mobil, melainkan awal dari era regulasi teknis dan mesin yang baru.
Setelah empat tahun mendominasi sebagai Nomor Satu, Verstappen kini akan memburu kembali takhtanya dengan identitas baru.
Bagi banyak penggemar, melihat nomor 3 di badan mobil Red Bull akan membawa nuansa nostalgia ke era 2014-2018. Namun bagi Verstappen, ini adalah tentang menatap masa depan. Ia menegaskan tidak butuh simbol keberuntungan lagi karena rekam jejak prestasinya telah berbicara sendiri.
Baca juga: Lando Norris Diundang Guenther Steiner Jajal Motor MotoGP
Lando Norris: Sang Pemilik Nomor 1 yang Baru
Sementara itu, di markas Woking, Lando Norris tengah mempersiapkan diri untuk memikul beban dan kebanggaan sebagai pemegang plat nomor 1. Norris mengakui bahwa bisa menggunakan nomor tersebut adalah mimpi yang menjadi kenyataan, sebuah bukti fisik bahwa ia telah mengalahkan pembalap terbaik di generasinya dalam duel yang akan dikenang sejarah.
"Itu tradisi, itu ada karena suatu alasan," kata Norris kepada Sky Sports News. "Itu ada karena Anda bisa pergi dan mencoba meraihnya dan Anda bisa bekerja keras untuk mencoba mendapatkannya.”
"Kita semua sebagai tim yang memiliki peran di McLaren, atau di mobil saya, akan dapat mengenakannya dengan bangga. Semua mekanik saya, insinyur saya, semua orang yang merupakan bagian dari McLaren juga berhak mendapatkan pengakuan itu."
Dengan Verstappen yang kini menjadi pemburu menggunakan nomor favoritnya dan Norris yang bertahan dengan nomor kebesaran juara, grid F1 2026 menjanjikan persaingan yang lebih personal dan sarat akan gengsi.