Vardy Jadi Pemain Terbaik Serie A Bulan November, Ukir Sejarah Inggris Pertama
Dongeng sepak bola Jamie Vardy menolak untuk berakhir. Striker veteran Cremonese ini kembali mencuri perhatian dunia setelah dinobatkan sebagai EA SPORTS FC Player of the Month Serie A untuk edisi November 2025.
Penghargaan ini menjadi semakin istimewa lantaran Vardy, di usianya yang hampir menginjak 39 tahun, mencatatkan sejarah sebagai pemain Inggris pertama yang pernah memenangkan gelar Pemain Terbaik Bulanan Serie A sejak penghargaan tersebut diperkenalkan pada tahun 2019.
Vardy Taklukkan Liga Italia
Vardy, yang bergabung dengan klub promosi Cremonese dengan status bebas transfer pada musim panas 2025, membuktikan bahwa naluri predatornya tetap setajam berlian. Meskipun Rossoblu kesulitan bersaing di papan atas, performa individu Vardy sepanjang November telah menarik perhatian.
Baca juga: Brace Vardy dan Audero Bawa Cremonese Menang 3-1 di Kandang Bologna
Dalam periode penilaian yang mencakup matchday 10 hingga 13, penyerang yang dikenal karena kisah hidupnya yang luar biasa ini menunjukkan ketajaman yang menentukan. Puncaknya adalah gol yang ia cetak dalam kekalahan 2-1 Cremonese dari raksasa Juventus, sebuah momen yang menyoroti semangat kompetitifnya yang tak pernah padam.
Vardy berhasil mengungguli nama-nama besar Eropa yang juga masuk nominasi, termasuk kiper Mike Maignan (AC Milan), striker Lautaro Martínez (Inter Milan), pemain sayap David Neres (Napoli), Leo Ostigard (Genoa), dan Nicolo Zaniolo (Udinese).
Pemenang ditentukan melalui kombinasi suara penggemar secara daring dan analisis data statistik canggih, yang turut mempertimbangkan pergerakan tanpa bola dan kontribusi terhadap efisiensi tim.
Pujian dari Petinggi Liga
Kehadiran dan performa Vardy di Serie A tidak hanya dirayakan oleh penggemar Cremonese. CEO Lega Serie A, Luigi De Siervo, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap dampak yang dibawa oleh sang striker Inggris.
"Jamie Vardy benar-benar pemain dari era lain. Salah satu talenta yang, dengan sejarahnya, pencapaiannya, dan semangat pantang menyerah yang ia hidupi di setiap pertandingan, mengekspresikan romansa sepak bola dengan sangat baik. Kedatangannya di Cremonese disambut dengan antusiasme besar oleh semua penggemar Serie A, dan Vardy membalasnya dengan penampilan tingkat atas, kepemimpinan bawaan, dan gol-gol penting."
Sejauh musim 2025-26 berjalan, Vardy telah mencetak empat gol dari 10 penampilan Serie A untuk Cremonese. Catatan ini juga menempatkannya dalam sejarah lain, menjadikannya pemain kedua setelah Gianfranco Zola yang mampu mencetak tiga gol atau lebih di Serie A bersama tim promosi setelah melewati usia 38 tahun.
Baca juga: Jamie Vardy: '38 Hanyalah Angka', Siap Bungkam yang Ragukan di Cremonese
Masa Depan yang Belum Berakhir
Bagi Cremonese, kontribusi Vardy lebih dari sekadar statistik; kehadirannya memberikan harapan dan kepemimpinan yang vital bagi tim promosi yang sedang berjuang untuk bertahan di liga.
Penghargaan ini menegaskan bahwa kisah fairytale sepak bola yang dimulai di luar liga dan mencapai puncaknya di Leicester City, kini menemukan babak baru yang menantang dan memuaskan di Italia. Jamie Vardy membuktikan bahwa kecintaan, determinasi, dan naluri di depan gawang jauh lebih penting daripada tanggal lahir.