Amankan Puncak Klasemen, Arsenal Menang Tipis 1-0 di Markas Fulham

Arsenal mempertahankan tekanan di puncak klasemen Premier League 2025/26 dengan kemenangan tandang di Craven Cottage. Gol tunggal dari penyerang asal Belgia, Leandro Trossard, memastikan tim asuhan Mikel Arteta mengamankan kemenangan 1-0 atas Fulham dalam laga derbi London pada Sabtu (18/10). Hasil ini mengembalikan The Gunners ke puncak liga dan memperpanjang rekor pertahanan mereka yang fenomenal.
Kemenangan ini adalah sebuah pernyataan kematangan mental dari skuad Arsenal. Setelah berjuang keras di babak pertama melawan Fulham yang terorganisasi dengan baik, mereka menemukan cara untuk mencuri tiga poin penting berkat keahlian mereka dalam situasi bola mati.
Pertahanan Kokoh Tuan Rumah
Babak pertama berjalan lambat bagi Arsenal. Marco Silva memasang lini tengah yang rapat dan pertahanan yang disiplin, membuat Declan Rice dan Martín Zubimendi kesulitan mendikte permainan. Walaupun Arsenal menguasai bola, peluang bersih sangat jarang tercipta.
Baca juga: Pukulan Telak Untuk Arsenal: Odegaard Absen Enam Minggu Lagi
Justru Fulham yang menciptakan momen-momen bahaya di awal. Lini serang mereka, yang dipimpin oleh Raúl Jiménez dan didukung oleh Harry Wilson di sayap, memanfaatkan transisi cepat.
Kiper David Raya hanya dipaksa untuk waspada, namun keunggulan Arsenal dalam duel fisik, terutama dari William Saliba dan Gabriel Magalhães, memastikan tuan rumah gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran sepanjang 45 menit pertama.
Satu-satunya kegembiraan Arsenal di babak pertama—sebuah tendangan melengkung yang sensasional dari Riccardo Calafiori—secara tepat dianulir karena offside.
Gol Kemenangan dari Corner yang Mematikan
Tim tamu kembali dari ruang ganti dengan intensitas yang lebih tinggi. Bukayo Saka mulai menemukan ruang, dan pergerakan dari Eberechi Eze semakin mengancam. Kebutuhan Arsenal untuk meraih kemenangan akhirnya terbayar di menit ke-58, dan tidak mengherankan, itu datang dari tendangan penjuru.
Saka yang tak kenal lelah mengirimkan umpan sepak pojok yang melengkung dan mengundang dari sisi kanan. Bola disambut dengan sundulan tipis oleh Gabriel Magalhães di tiang dekat, yang kemudian disambar oleh Leandro Trossard di tiang jauh, mengubah arah bola untuk menjebol gawang Bernd Leno.
Gol tersebut kembali menyoroti keunggulan Arsenal dalam bola mati—sumber gol yang menjadi pembeda penting dalam perburuan gelar di Premier League.
Baca juga: Trossard Bungkam Rumor Kepindahan dari Arsenal
Dominasi Pertahanan di Akhir Laga
Setelah gol tersebut, pertandingan menjadi sedikit kacau. Saka sempat dijatuhkan di kotak penalti dan wasit menunjuk titik putih, tetapi keputusan itu dibatalkan oleh VAR, yang menilai pemain pengganti Fulham, Kevin, telah menyentuh bola.
Namun, drama terbesar datang dari garis pertahanan Arsenal. The Gunners mengamankan clean sheet kelima mereka musim ini. Yang paling menakjubkan, menurut data statistik, ini adalah pertandingan liga kedua berturut-turut di mana Arsenal tidak menghadapi satu pun tembakan tepat sasaran dari lawan—sebuah rekor yang terakhir mereka capai pada musim 'Invincibles' 2003/04.
Meskipun Fulham terus menekan di menit-menit akhir, dan injury time sembilan menit membuat suporter tuan rumah bersemangat, pertahanan Arsenal yang dikomandoi oleh Gabriel dan Saliba berdiri teguh. Mereka menyerap tekanan dengan tenang, memastikan skor 1-0 tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan ini, yang merupakan kemenangan tandang Arsenal pertama di Craven Cottage dalam tiga musim terakhir, mengirimkan pesan tegas kepada pesaing gelar mereka: Arsenal mungkin tidak selalu tampil spektakuler, tetapi mereka tahu cara untuk menang.
Arsenal kini memuncak klasemen dengan 19 poin dari delapan laga, unggul tiga poin dari Manchester City di peringkat kedua. Sementara Liverpool masih akan bertanding melawan Manchester United dan bisa memangkas jarak menjadi satu angka. Adapun Fulham tertahan di posisi ke-14 dengan delapan angka.