Ragu Gabung Milan, Sacchi: Hojlund Bukan Van Basten
Arrigo Sacchi, salah satu maestro taktik terbesar dalam sejarah sepak bola, menyuarakan keheranannya atas kabar yang menyebut Rasmus Hojlund masih ragu untuk menerima pinangan AC Milan.
Mantan pelatih legendaris Rossoneri itu menilai, kesempatan untuk mengenakan seragam Milan seharusnya menjadi pilihan yang tak perlu dipikir dua kali bagi penyerang mana pun.
Kritik Keputusan Hojlund
Milan tengah berupaya mendatangkan Hojlund dengan status pinjaman awal dari Manchester United. Posisi Hojlun saat ini terancam dengan kedatangan Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, dan Matheus Cunha musim panas ini.
Dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Sacchi tidak segan melontarkan kritik pedas, tidak hanya kepada Hojlund, tetapi juga pada situasi yang ada.
"Kita tidak sedang membicarakan van Basten, juga bukan salah satu penyerang tengah terkuat di Eropa saat ini. Dia pemain yang lumayan, tidak lebih,” ujar Sacchi, yang membawa Milan meraih dua gelar Piala Champions secara beruntun.
“Namun, karena kekurangan striker, saya mengerti keinginan manajemen Rossoneri untuk mengamankan penyerang. Tapi dia seharusnya mau datang ke Italia, dan tidak bertindak gegabah…”
Baca juga: Manchester United Resmi Datangkan Benjamin Sesko dari RB Leipzig
Tak Paham Keputusan Hojlund
Sacchi menyarankan agar Hojlund lebih realistis dalam melihat situasinya di Manchester United. Ia membandingkan antara klub yang konon sedang mencoba menjualnya dengan klub yang benar-benar menginginkannya, sebuah pertimbangan yang menurutnya sangat logis.
“Saya tidak mengerti keputusannya. Jika Milan menghubungi Anda, sebaiknya Anda berkemas dan naik pesawat pertama ke Malpensa. Milan adalah nama legendaris di dunia sepak bola. Saya akan mengajak setiap pemain yang dikontrak untuk tur ke ruang trofi agar mereka bisa sepenuhnya memahami di mana mereka berakhir,” lanjutnya.
“Mereka seharusnya bersyukur karena dikontrak, bukan sebaliknya. Perlu saya tegaskan? Klub diutamakan, baru pemainnya. Tentu, Manchester United, demi Tuhan, adalah tim legendaris.”
“Tapi di satu sisi ada klub, Milan, yang menawarkan posisi permanen, dan di sisi lain ada klub lain yang akan melakukan segala cara untuk menjual Anda. Mana yang akan Anda pilih?”
Situasi Sulit Hojlund
Pemain internasional Denmark berusia 22 tahun itu, yang direkrut dari Atalanta pada tahun 2023 dengan harga total 72 juta pound.
Ia mengakhiri musim debutnya dengan 16 gol di semua kompetisi, dan 10 gol pada musim lalu.
Namun, penampilan yang tidak konsisten di liga membuat United, di bawah manajer Ruben Amorim, mencari opsi lain di lini depan. Hojlund usai United mendatangkan tiga pemain depan seperti Benjamin Sesko, Matheus Cunha, dan Bryan Mbeumo.
Hojlund sendiri telah menegaskan niatnya untuk mempertahankan tempatnya di tim, meskipun klub telah memiliki striker baru, termasuk Joshua Zirkzee yang didatangkan pada 2024.
"Itu bisa jadi penjelasan, tapi terkadang mengikuti insting bukanlah cara yang baik untuk melangkah jauh. Saya pikir penting bagi Hojlund untuk memanfaatkan kesempatan yang ditawarkan Milan,” ujar Sacchi.
"Ragu? Tidak yakin? Tidak masalah. Dia akan tetap di tempatnya, dan Milan akan melirik pemain lain yang, mungkin, ingin mengenakan seragam Rossoneri."
