Manchester City menunjukkan kedewasaan dan efisiensi mematikan mereka dengan meraih kemenangan tandang meyakinkan 3-0 atas Crystal Palace di Selhurst Park pada Minggu (14/12/2025) malam. 

Dalam laga yang diwarnai dominasi penguasaan bola City dan peluang-peluang emas Palace yang terbuang, The Citizens memanfaatkan setiap celah untuk mengamankan tiga poin krusial, berkat brace dari Erling Haaland dan satu gol dari Phil Foden.

Kemenangan ini memastikan pasukan Pep Guardiola terus menempel ketat Arsenal di puncak klasemen sementara Premier League dengan hanya terpaut dua poin.

Palace Banyak Peluang, City Unggul Efektivitas

Seperti yang sering terjadi di bawah asuhan Oliver Glasner, Crystal Palace tampil agresif sejak awal, menekan pertahanan City dan menciptakan serangkaian peluang berbahaya. Lini tengah City, yang dihuni Bernardo Silva dan Nico González, sempat kesulitan menghadapi kecepatan Jean-Philippe Mateta dan Yeremy Pino.

Peluang terbaik tuan rumah datang pada menit ke-16. Yeremy Pino berhasil lolos satu lawan satu dengan kiper City, Gianluigi Donnarumma, namun tendangan jarak dekatnya hanya membentur mistar gawang. Palace terus membuang kesempatan emas, termasuk sepakan Adam Wharton dari luar kotak penalti yang melambung.

Namun, seperti lazimnya Manchester City, mereka menghukum ketidakefektifan lawan dengan presisi yang brutal. Saat Palace lengah menjelang jeda, Erling Haaland membuka skor pada menit ke-41. Berawal dari umpan silang akurat dari sisi kanan oleh Matheus Nunes, striker Norwegia itu menyambut bola dengan sundulan terarah di tiang jauh, menembus gawang Dean Henderson.

Baca juga: Meski Bekuk Madrid di Bernabeu, Guardiola Sebut Man City Belum Siap Juara UCL

Skor 0-1 menutup babak pertama, sebuah hasil yang tidak sepenuhnya mencerminkan jalannya pertandingan di mana Palace memiliki lebih banyak tembakan (7 berbanding 3), namun City memimpin dalam hal tembakan tepat sasaran (2 berbanding 1).

Foden Gandakan Kedudukan, Haaland Tutup Pesta

Palace kembali mengambil inisiatif serangan di awal babak kedua, berusaha keras mencari gol penyama. Adam Wharton kembali menjadi momok di menit ke-49, kali ini tembakan kerasnya dari luar kotak penalti membentur sisi luar tiang gawang Donnarumma. Kiper Italia itu tampil solid sepanjang laga, menggagalkan beberapa upaya Mateta dan Pino.

Namun, City menunjukkan kedalaman dan kualitas mereka di babak kedua. Pada menit ke-69, The Citizens menggandakan keunggulan melalui sebuah aksi individual dan penyelesaian cermat. 

Rayan Cherki melakukan penetrasi tajam sebelum mengirim umpan mendatar yang diselesaikan dengan tembakan kaki kiri keras oleh Phil Foden dari tepi kotak penalti. Gol ini terasa seperti pukulan telak yang membuat intensitas serangan Palace menurun drastis.

Kekalahan The Eagles dipastikan di menit-menit akhir. Pada menit ke-88, kiper Dean Henderson melakukan pelanggaran di kotak terlarang terhadap Savinho yang berlari bebas menyusul serangan balik. Wasit Darren England tanpa ragu menunjuk titik putih. Erling Haaland maju sebagai algojo dan dengan tenang menuntaskan tugasnya, mencetak gol keduanya malam itu di menit ke-89, sekaligus mengukuhkan kemenangan 0-3 bagi City.

Gol tersebut menambah koleksi gol Haaland menjadi 17 di liga, membawanya semakin mantap di puncak daftar top skor Premier League 2025/2026.

Baca juga: Crystal Palace Hancurkan Shelbourne 3-0, Bidik Tiket Langsung 16 Besar

Efisiensi Hasilkan Tiga Angka

Kemenangan 3-0 ini adalah hasil yang sangat memuaskan bagi Pep Guardiola. Meskipun Palace memberikan perlawanan sengit, terutama di babak pertama, ketenangan dan efisiensi klinis City di depan gawang menjadi pembeda utama. Donnarumma dan pertahanan yang dipimpin oleh Rúben Dias juga patut dipuji karena mampu meredam gelombang serangan balik Palace.

City tetap berada di peringkat kedua klasemen dengan 34 poin, menjaga tekanan maksimal pada rival mereka, Arsenal. Bagi Crystal Palace yang tertahan di posisi kelima dengan 26 poin, kekalahan ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi Oliver Glasner, yang harus segera memperbaiki masalah penyelesaian akhir jika ingin tetap bersaing di lima besar.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!