Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, menyerukan ketenangan dan ketahanan mental kepada skuadnya setelah hasil imbang 2-2 yang didapat dengan susah payah saat bertandang ke markas Elche. Hasil di Estadio Martínez Valero itu memperpanjang catatan Los Blancos tanpa kemenangan menjadi tiga pertandingan beruntun di semua kompetisi, memicu gelombang kritik di media Spanyol.

Meskipun gol telat dari Jude Bellingham berhasil menyelamatkan satu poin dan mengembalikan Madrid ke puncak klasemen La Liga, Alonso tahu bahwa standar yang diharapkan di klub sekelas Madrid jauh lebih tinggi. Alonso menekankan bahwa timnya harus belajar menerima kritik dan mempertahankan kebersamaan mereka.

Tren Negatif dan Tekanan yang Tak Terhindarkan

Tren tanpa kemenangan Madrid dimulai dengan kekalahan 1-0 dari Liverpool di Liga Champions dan diikuti hasil imbang 0-0 yang mengecewakan melawan Rayo Vallecano, sebelum hasil 2-2 di Elche. Ditanya apakah timnya sedang hancur di tengah tekanan yang meningkat, Alonso memberikan jawaban tegas.

"Tim ini belum hancur, kami akan terus bersaing. Hasil dan performa masih bisa ditingkatkan," ujarnya.

"Kami kritis terhadap diri sendiri, tetapi semangatnya tetap tinggi. Dalam menghadapi kesulitan, kami harus terus berjuang. Ini Real Madrid dan kami tahu bahwa kami harus menerima kritik."

Baca juga: Elche Tahan Imbang Real Madrid 2-2, Gol Bellingham Selamatkan Muka Los Blancos

Memperkuat Koneksi di Tengah Badai

Alonso, yang baru beberapa bulan memimpin tim, juga menghadapi spekulasi media tentang kemungkinan keretakan hubungan antara dirinya dan beberapa pemain besar di skuad. 

Namun, mantan gelandang tersebut dengan cepat membantah rumor tersebut, menegaskan bahwa tim berada di jalur yang sama.

"Koneksi dengan para pemain semakin membaik," jelasnya. "Kami saling mengenal lebih baik. Kami memiliki visi yang sama, menuju ke arah yang sama. Kami merayakan kemenangan bersama dan kami tidak senang ketika kami tidak menang. Hubungan sehari-hari baik, dan kami harus membalikkan momen ini."

Alonso juga membela keputusannya untuk mencadangkan Vinícius Júnior, yang masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. "Tidak ada masalah, kami sudah membicarakannya, seperti yang sering kami lakukan," katanya, menegaskan bahwa pemain Brasil itu memahami perannya.

Baca juga: Kritik Tajam Kroos, Sebut Kelakukan Vinícius Pernah Rugikan Real Madrid

Fokus ke Depan: Liga Champions Menanti

Real Madrid akan segera beralih fokus ke Liga Champions, di mana mereka akan bertandang ke markas Olympiacos pada pertengahan pekan, sebelum kembali ke aksi La Liga melawan Girona. Alonso menekankan bahwa tim harus segera menganalisis kesalahan di Elche dan mengalihkan energi mereka.

"Kami tidak bahagia karena kami tahu betul bahwa kami selalu ingin menang, dan ketika kami tidak menang, kami tidak bisa bahagia. Masih banyak pertandingan tersisa sebelum akhir tahun, dan kami harus mulai memikirkan pertandingan berikutnya dengan menganalisis apa yang telah kami lakukan hari ini,” jelasnya.

Seruan Alonso ini jelas: Madrid harus menerima kenyataan bahwa kritik akan selalu menyertai mereka, tetapi kunci untuk keluar dari tren negatif ini adalah menjaga semangat positif dan kepercayaan diri tim yang solid.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!