Guardiola Desak Man City Pangkas Skuad Musim Depan

Pelatih Manchester City Pep Guardiola mendesak klub untuk memangkas skuadnya musim depan.
Hal ini disebabkan oleh Guardiola yang tidak tega melihat beberapa pemain yang fit, namun tidak bisa bermain pada laga terakhir melawan Bournemouth, Rabu (21/5) dini hari WIB.
Banyak Pemain Tak Bisa Tembus ke Starter XI
Manchester City memastikan kemenangan 3–1 atas AFC Bournemouth dalam pertandingan yang menandai penampilan kandang terakhir legenda klub Kevin De Bruyne, Rabu (21/5) dini hari WIB.
Namun beberapa pemain internasional seperti Savinho, Abdukodir Khusanov, dan Claudio Echeverri tidak bisa menjadi starter. Sementara dua pemain Inggris James McAtee dan Rico Lewis juga absen.
Dengan 28 pemain di skuad utama, belum termasuk empat pemain yang dipinjamkan, City memiliki salah satu skuad paling bernilai di dunia, dengan beberapa laporan media menilai nilainya lebih dari €1,3 miliar ($1,47 miliar).
"Saya katakan kepada klub ... Saya tidak ingin meninggalkan lima atau enam pemain di lemari es," kata Guardiola.
"Saya tidak menginginkan itu. Saya akan berhenti. Buat skuad yang lebih pendek, saya akan bertahan."
Baca juga: Guardiola Emosional usai Saksikan Laga Kandang Terakhir De Bruyne
Tak Sanggup Lihat Pemain Terlantar
Meskipun skuad besar, City mengalami krisis cedera pada akhir tahun lalu, dengan tim mengalami lima kekalahan beruntun di semua kompetisi antara Oktober-November.
Mereka mendatangkan Omar Marmoush, Vitor Reis, Khusanov, dan Nico Gonzalez dengan biaya lebih dari $224 juta pada jendela transfer Januari untuk membantu mengatasi masalah tersebut.
Namun, dengan hanya dua pemain, John Stones dan Nathan Ake, yang saat ini cedera, Guardiola mengatakan bahwa itu "mustahil" bagi "jiwanya" untuk terus memberitahu begitu banyak pemain bahwa mereka akan menonton pertandingan dari bangku cadangan.
Guardiola menegaskan, "Ini masalah klub. Saya tidak ingin memiliki 24, 25, 26 pemain saat semua orang fit. Jika saya cedera, tidak beruntung, kami memiliki beberapa pemain (dari) akademi dan kami akan melakukannya," tambah sang manajer.
Kemenangan ini menempatkan Manchester City pada posisi yang menguntungkan untuk lolos ke Liga Champions, dengan satu pertandingan tersisa di musim ini.
Juara Premier League musim lalu ini berada di posisi ketiga dengan 68 poin, unggul dua poin dari Aston Villa di posisi keenam dengan satu laga tersisa.
Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!