CB Terbaik di Dunia Sepanjang Masa - Di dunia sepak bola, seorang bek tengah atau center-back (CB) punya peran krusial dalam menjaga lini pertahanan. 

Mereka bukan hanya harus kuat dalam duel udara dan tekel, tetapi juga punya kecerdasan membaca permainan dan ketenangan dalam mengatur lini belakang.

Sepanjang sejarah, ada beberapa nama yang dianggap sebagai bek tengah terbaik yang pernah ada. Mereka tidak hanya sukses di level klub, tetapi juga berprestasi bersama tim nasional. 

Berikut adalah daftar YukSports untuk CB terbaik di dunia sepanjang masa yang namanya masih dikenang hingga kini.

CB Terbaik di Dunia Sepanjang Masa

1. Franz Beckenbauer

Jika berbicara tentang bek tengah terbaik, nama Franz Beckenbauer wajib ada di posisi teratas. Legenda Bayern Munchen dan Timnas Jerman ini bukan sekadar bek biasa, melainkan seorang inovator yang memperkenalkan gaya bermain libero atau sweeper modern.

Beckenbauer bukan hanya ahli dalam bertahan, tetapi juga punya kemampuan membawa bola dan mengatur serangan dari lini belakang. 

Ia bahkan sering naik ke depan untuk mencetak gol. Selama kariernya, Beckenbauer sukses meraih 17 trofi di level klub serta dua gelar juara bersama Timnas Jerman Barat, termasuk Piala Dunia 1974 sebagai pemain dan Piala Dunia 1990 sebagai pelatih.

Sebagai individu, Beckenbauer juga sangat dihormati. Ia memenangkan penghargaan Ballon d’Or dua kali, sesuatu yang sangat langka bagi seorang bek. 

Sebelum pensiun, ia sempat bermain di New York Cosmos dan Hamburg SV, menutup kariernya dengan status legenda sejati.

2. Paolo Maldini

Paolo Maldini adalah contoh bek dengan teknik bertahan yang nyaris sempurna. Awalnya berposisi sebagai bek kanan, lalu beralih ke kiri, hingga akhirnya menjadi bek tengah. 

Dengan visinya yang luar biasa dan timing tekel yang akurat, Maldini menjelma menjadi mimpi buruk bagi para penyerang lawan.

Sepanjang kariernya di AC Milan, Maldini berhasil memenangkan tujuh gelar Serie A dan lima trofi Liga Champions. 

Ia juga dua kali masuk tiga besar Ballon d’Or pada tahun 1994 dan 2003, yang menunjukkan betapa besar kontribusinya di atas lapangan.

Meski dikenal sebagai bek yang tangguh, Maldini bermain dengan gaya yang elegan. Ia jarang melakukan tekel sembrono, tetapi lebih mengandalkan positioning dan membaca permainan dengan sangat cerdas.

Baca Juga: "6 CDM Terbaik di Dunia Saat Ini"

3. Franco Baresi 

Jika Maldini adalah bek elegan, maka Franco Baresi adalah definisi bek lengkap. Legenda AC Milan ini punya segalanya: kekuatan fisik, kecerdasan membaca permainan, serta kemampuan dalam membangun serangan dari lini belakang.

Baresi menghabiskan seluruh kariernya di AC Milan dan sukses memenangkan 17 trofi, termasuk enam gelar Serie A dan tiga trofi Liga Champions. 

Ia juga dikenal sebagai sweeper terbaik di eranya, yang bisa mengubah pertahanan menjadi serangan dalam sekejap.

Baresi bukan sekadar bek yang kuat, tetapi juga seorang pemimpin di lapangan. Ia menjadi kapten Milan selama bertahun-tahun dan menjadi panutan bagi generasi bek berikutnya.

4. Bobby Moore 

Di Inggris, tak ada bek tengah yang lebih dihormati daripada Bobby Moore. Legenda West Ham United ini adalah sosok yang membawa Timnas Inggris meraih Piala Dunia 1966, satu-satunya gelar yang pernah dimenangkan The Three Lions di level dunia.

Moore dikenal sebagai bek dengan teknik bertahan yang sangat bersih. Ia jarang melakukan tekel kasar, tetapi selalu tahu bagaimana merebut bola dengan sempurna. 

Bahkan Pele, legenda sepak bola Brasil, pernah menyebut Moore sebagai bek terbaik yang pernah ia hadapi.

Di level klub, Moore membawa West Ham memenangkan Piala FA musim 1963-1964 dan menjadi runner-up Ballon d’Or pada tahun 1970. Hingga saat ini, ia tetap dikenang sebagai salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Inggris.

5. Daniel Passarella

Jika biasanya seorang bek fokus pada pertahanan, maka Daniel Passarella adalah pengecualian. 

Legenda Argentina ini bukan hanya kuat dalam bertahan, tetapi juga punya insting mencetak gol yang luar biasa.

Passarella merupakan kapten Argentina saat mereka menjuarai Piala Dunia 1978 dan juga menjadi bagian dari skuad yang memenangkan Piala Dunia 1986. 

Di level klub, ia pernah mencetak 24 gol dalam 35 pertandingan untuk River Plate pada 1976, statistik yang luar biasa untuk seorang bek.

Meskipun namanya sering tenggelam karena Argentina lebih dikenal dengan Diego Maradona dan Lionel Messi, Passarella tetap menjadi salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Amerika Selatan.

Dari Franz Beckenbauer hingga Daniel Passarella, para bek tengah ini telah menunjukkan bahwa seorang CB terbaik di dunia bukan hanya soal bertahan, tetapi juga soal kepemimpinan, kecerdasan taktik, dan kontribusi dalam membangun serangan.

Setiap era punya bek hebatnya masing-masing, dan mungkin di masa depan akan ada nama-nama baru yang muncul. Namun, daftar di atas tetap akan dikenang sebagai CB terbaik di dunia sepanjang masa yang telah mengubah cara kita melihat peran seorang bek tengah dalam sepak bola.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official YukSports DISINI!