Drama Transfer Memanas, Isak Tuduh Newcastle Ingkar Janji

Drama transfer yang melibatkan striker andalan Newcastle United, Alexander Isak, telah mencapai puncaknya.
Sang pemain secara terbuka menuduh klubnya telah "mengingkari janji," yang memicu respons tegas dari pihak The Magpies. Situasi ini mengancam keharmonisan di ruang ganti menjelang dimulainya musim.
Isak Buka Suara
Pada Rabu (20/8) dini hari WIB, Alexander Isak, yang belakangan ini gencar dikaitkan dengan kepindahan ke Liverpool, mengunggah sebuah pernyataan di media sosial yang mengagetkan banyak pihak.
Dalam tulisannya, pemain internasional Swedia itu mengklaim telah lama bungkam saat narasi yang salah beredar di publik.
"Ketika janji diingkari dan kepercayaan hilang, hubungan tak bisa berlanjut," tulis Isak di Instagram Story. "Perubahan adalah demi kepentingan terbaik semua orang, bukan hanya saya."
Pernyataan ini muncul hanya beberapa hari setelah Isak absen dari acara penghargaan PFA (Professional Footballers' Association) meskipun ia terpilih masuk dalam Tim Terbaik Liga Inggris musim ini.
Ketidakhadirannya yang mencolok dan curahan hatinya di media sosial semakin memanaskan rumor transfernya ke Liverpool, yang kabarnya telah melayangkan tawaran sebesar £110 juta. Namun, tawaran itu ditolak mentah-mentah oleh Newcastle.
Baca juga: Newcastle United Tebus Mahal Jacob Ramsey dari Aston Villa
"Saya sudah lama diam sementara yang lain bicara. Keheningan ini memungkinkan orang-orang untuk mempertahankan versi mereka sendiri tentang peristiwa tersebut, meskipun mereka tahu itu tidak mencerminkan apa yang sebenarnya dikatakan dan disepakati secara tertutup," tambahnya.
"Kenyataannya, janji-janji telah dibuat dan klub telah lama mengetahui posisi saya. Bertindak seolah-olah masalah ini baru saja muncul adalah menyesatkan."
Respons Tegas dari Newcastle United
Tidak butuh waktu lama bagi Newcastle untuk menanggapi pernyataan Isak. Beberapa jam setelah unggahan tersebut, klub merilis pernyataan resmi yang menolak tuduhan sang striker.
"Kami sangat kecewa telah diberitahu tentang unggahan media sosial oleh Alexander Isak malam ini," bunyi pernyataan resmi klub. "Kami dengan tegas menanggapi bahwa Alex masih terikat kontrak dan tidak ada komitmen yang pernah dibuat oleh ofisial klub bahwa Alex dapat meninggalkan Newcastle United musim panas ini."
Pihak klub menambahkan bahwa mereka telah menjelaskan kepada Isak dan perwakilannya bahwa setiap keputusan harus mempertimbangkan kepentingan terbaik klub, tim, dan para pendukung. Mereka juga menegaskan bahwa persyaratan untuk menjual Isak di bursa transfer kali ini belum terpenuhi dan tidak akan terpenuhi dalam waktu dekat.
Baca juga: Saga Transfer Berlanjut, Howe Minta Newcastle Lupakan Isak
Drama Terus Berlanjut
Sikap konfrontatif dari kedua belah pihak ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai masa depan Isak di St. James' Park. Isak diketahui belum bergabung kembali dengan tim untuk latihan pramusim dan bahkan melewatkan pertandingan pembuka Liga Inggris. Meskipun demikian, Newcastle United bersikukuh bahwa Isak tetap menjadi bagian penting dari "keluarga" mereka.
Liverpool sendiri dikabarkan masih terus memantau situasi ini, namun Newcastle telah mematok harga fantastis sebesar £150 juta untuk striker berusia 25 tahun itu. Kini, semua mata tertuju pada bagaimana saga ini akan berakhir. Akankah Isak mendapatkan kepindahannya, atau ia terpaksa kembali ke klub di mana kepercayaannya telah "hilang"?