Penjaga gawang Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma, mengungkapkan perasaan campur aduk setelah timnya meraih kemenangan telak 5-0 atas Inter Milan di final Champions League

Meskipun bangga dengan pencapaian tersebut, Donnarumma mengaku sulit untuk sepenuhnya merayakannya karena kedekatannya dengan beberapa pemain Italia di skuad Inter.

PSG Permalukan Inter di Final Champions League

PSG membuka skor pada menit ke-12 ketika Achraf Hakimi memanfaatkan pergerakan yang terorkestrasi dengan baik, menyelesaikannya dari jarak dekat ke gawang mantan klubnya. 

Juara Ligue 1 Prancis ini menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-20 melalui Désiré Doué yang berusia 19 tahun, yang mengakhiri serangan balik cepat dengan penyelesaian yang tenang. 

Doué menambahkan gol keduanya pada menit ke-63, menerima umpan akurat dari Vitinha dan memasukkan bola ke sudut bawah gawang. 

Sepuluh menit kemudian, giliran Khvicha Kvaratskhelia mengubah kedudukan menjadi 4-0, menyelesaikan gerakan serangan balik yang dimulai oleh Ousmane Dembélé. Pemain pengganti Senny Mayulu melengkapi kemenangan pada menit ke-87, mencetak gol kelima PSG. 

Baca juga: Del Piero: Final Liga Champions Seperti Laga Persahabatan Bagi PSG

Donnarumma Sulit Rayakan Gelar Champions League

Donnarumma kini bergabung kembali dengan tim nasional Italia untuk persiapan menghadapi Norwegia dan Moldova dalam kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Mantan kiper AC Milan tersebut kembali bertemu dengan punggawa Inter Milan di kamp timnas seperti Alessandro Bastoni, Federico Dimarco, Nicolo Barella, dan Davide Frattesi.

Ketika ditanya soal pembicaraan dengan kompatriotnya tersebut, Donnarumma mengatakan "Tidak ada. Ada pelukan hangat dari rekan setim setelah pertandingan dan saya senang akan hal itu.”

"Saya juga kesulitan menikmati kemenangan Champions League sepenuhnya karena di sisi lain ada saudara-saudara saya yang memiliki banyak kesamaan dengan saya.”

"Di sini, kami belum membicarakan pertandingan itu, bahkan tidak bercanda. Kami hanya berbicara tentang dua pertandingan berikutnya dan memberikan segalanya bersama-sama."

Donnarumma Nyaman di PSG

Meskipun sebelumnya sempat menerima kritik dari sebagian pendukung Italia, ia merasa bahwa penampilannya bersama PSG telah membantunya berkembang secara mental dan profesional.

Ia kini memiliki satu tahun tersisa dalam kontraknya dan dikabarkan akan kembali ke Italia bersama Inter Milan.

"Ketika Anda kembali ke negara asal dan Anda tidak disambut sebagaimana mestinya, itu tidak mudah," kata Donnarumma.

"Sekarang saya senang telah menemukan kepercayaan diri, keseimbangan, dan mentalitas. Saya senang telah meyakinkan semua orang Italia.

Donnarumma juga memberikan pujian kepada pelatih PSG, Luis Enrique, atas peran pentingnya dalam perkembangan kariernya. “Bersama Luis Enrique saya menemukan keseimbangan dalam segala hal. Ia memberi saya banyak hal, terutama dalam hal mental,” tambahnya.

Dengan fokus yang kini beralih ke tim nasional, Donnarumma berharap dapat membawa Italia kembali ke panggung Piala Dunia setelah absen dalam dua edisi sebelumnya.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!