Stadion Santiago Bernabéu meledak saat merayakan Real Madrid yang mengklaim kemenangan krusial 2-1 atas rival bebuyutan mereka, Barcelona, dalam El Clásico pertama La Liga musim 2025-26, Minggu (26/10). 

Kemenangan yang dramatis dan penuh insiden ini memperkuat posisi Los Blancos di puncak klasemen, menunjukkan perpaduan antara ketajaman menyerang dan ketahanan pertahanan di bawah asuhan pelatih baru, Xabi Alonso.

Pertandingan ini mempertemukan dua filosofi yang kontras. Barcelona, dengan dominasi penguasaan bola total mereka di bawah arahan Hansi Flick, yang menyaksikan pertandingan dari tribun akibat kartu merah di laga sebelumnya, kesulitan menembus pertahanan Madrid yang solid dan terorganisir. Sebaliknya, Madrid yang lebih pragmatis, membuktikan diri sebagai tim yang jauh lebih klinis.

Kejar-Kejaran Gol di Babak Pertama

Setelah 15 menit pembukaan yang tegang dan diwarnai keputusan VAR yang menganulir penalti untuk Madrid, Bernabéu akhirnya bergemuruh pada menit ke-22.

Mesin gol Madrid, Kylian Mbappé, membuka skor. Akselerasi fantastis dari Vinicius Junior di sisi kiri membuka ruang, bola kemudian mengalir ke Jude Bellingham di lini tengah. 

Playmaker Inggris itu, yang sekali lagi menjadi katalis, mengirimkan umpan terobosan membelah pertahanan yang dieksekusi dengan dingin oleh Mbappé untuk mengubah kedudukan menjadi 1-0. Itu adalah gol La Liga ke-11 Mbappé musim ini.

Namun, Blaugrana menolak menyerah. Pada menit ke-38, mereka memanfaatkan satu-satunya kesalahan nyata pertahanan Madrid. 

Kesalahan Arda Güler di lini tengah Madrid memicu serangan balik cepat. Marcus Rashford, yang tampil lincah di lini serang, mengirimkan umpan silang mendatar yang sangat akurat ke kotak penalti, menemukan gelandang muda Fermín López yang berlari tanpa kawalan. López dengan mudah menyarangkan bola, menyamakan kedudukan 1-1.

Baca juga: Rashford Siap Jalani El Clásico usai Bawa Barcelona Bantai Olympiacos

Namun, kebahagiaan Barcelona hanya bertahan sebentar. Lima menit kemudian, jelang turun minum, Madrid kembali unggul. 

Vinicius Junior menunjukkan magisnya di sayap, melewati Jules Koundé sebelum melepaskan umpan silang akurat ke tiang jauh. Éder Militão menyundul bola ke tengah, dan di sana, dengan insting yang luar biasa, Jude Bellingham menyontek bola dari jarak dekat untuk membuat skor menjadi 2-1. 

Babak Kedua Penuh Drama dan Kartu Merah

Paruh kedua dibuka dengan insiden yang bisa mengubah jalannya pertandingan. Setelah tinjauan VAR yang panjang, Madrid kembali dihadiahi penalti menyusul handball Eric García di kotak terlarang. 

Mbappé maju sebagai eksekutor, namun tembakannya yang keras berhasil dibaca dan diselamatkan dengan cemerlang oleh kiper Barcelona, Wojciech Szczęsny. Kegagalan penalti itu menjaga ketegangan Bernabéu tetap tinggi.

Barcelona memaksakan penguasaan bola, tetapi pertahanan Madrid, yang dipimpin oleh penampilan kokoh Tchouaméni, Militão, dan Dean Huijsen, menutup semua celah. Serangan balik Madrid, meskipun jarang, selalu terlihat mematikan, membuat Blaugrana terus waspada.

Seiring berjalannya waktu, frustrasi Barcelona memuncak. Puncaknya terjadi di menit-menit injury time. Gelandang andalan mereka, Pedri, mendapat kartu kuning kedua karena tekel keras dari belakang terhadap Aurélien Tchouaméni. 

Baca juga: Bellingham Amankan Kemenangan Tipis Real Madrid 1-0 atas Juventus

Kartu merah tersebut memastikan Barcelona harus mengakhiri El Clásico dengan 10 pemain, dan insiden tersebut memicu sedikit keributan di pinggir lapangan setelah peluit akhir berbunyi.

Kemenangan ini bukan hanya sekadar tiga poin; ini adalah pernyataan penting. Real Madrid di bawah Xabi Alonso menunjukkan ketahanan mental untuk mengatasi tekanan El Clásico, sementara gol dari Mbappé dan Bellingham menyoroti daya gedor mereka yang mematikan. 

Dengan hasil ini, Madrid kini unggul lima poin dari Barcelona di puncak klasemen La Liga, menempatkan mereka sebagai penguasa awal perebutan gelar.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!