Setelah kekalahan ketiga beruntunnya musim ini, manajer West Ham United Graham Potter telah mengakui bahwa timnya "menderita" dan "sakit" di tengah awal musim yang mengerikan. 

Komentarnya datang setelah kekalahan 3-2 yang memilukan dari Wolverhampton Wanderers di babak kedua Carabao Cup, yang semakin menambah tekanan pada posisi manajerialnya.

Kalah Dramatis di Molineux

Pertandingan di Molineux Stadium menawarkan sedikit harapan bagi The Hammers, yang membalikkan keadaan setelah tertinggal 1-0 melalui gol-gol dari Tomas Soucek dan Lucas Paqueta. 

Dengan keunggulan 2-1 di 15 menit terakhir, tampaknya West Ham akan meraih kemenangan pertamanya musim ini. 

Baca juga: Carabao Cup: Wolves Bangkit dan Menang Dramatis 3–2 atas West Ham

Namun, dua gol di menit-menit akhir dari pemain pengganti Wolves, Jorgen Strand Larsen, menghancurkan ambisi tersebut dan memperpanjang rentetan kekalahan yang menyakitkan.

Potter Sebut Timnya Kesakitan

Berbicara kepada media setelah pertandingan, Potter terdengar jujur tentang kesulitan timnya. "Kita semua sedang menderita, jadi kita butuh bantuan semua orang, kita butuh dukungan semua orang, kita perlu terus maju dan menuju pertandingan berikutnya,” katanya.

"Tim sedang menderita saat ini, kita semua, kita semua terluka. Saya bisa pastikan tidak ada yang senang."

Komentar Potter menyoroti suasana suram yang menyelimuti London Stadium. West Ham kini telah kalah dalam ketiga pertandingan kompetitif mereka musim ini, termasuk kekalahan 0-3 di Premier League dari tim yang baru promosi Sunderland dan kekalahan telak 5-1 di kandang sendiri dari rival sekota, Chelsea. Dengan serangkaian hasil negatif ini, kepercayaan penggemar jelas mulai terkikis.

Baca juga: Bowen Meledak usai West Ham Tersingkir di Carabao Cup

Potter ditunjuk sebagai pelatih sejak Januari lalu. Namun sejak itu, ia hanya mampu membawa lima kemenangan dari 22 laga di semua kompetisi.

Awal musim yang mengecewakan ini menandai kelanjutan performa buruk West Ham dari musim lalu. Mereka finis di peringkat ke-14 di klasemen Premier League, mengakhiri musim dengan dua kemenangan dari 11 pertandingan terakhir.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!