Bela Ancelotti, Figo: Dia Pelatih Terbaik Real Madrid

Mantan pemain bintang Portugal Luis Figo membela Carlo Ancelotti dan menyebutnya sebagai pelatih terbaik Real Madrid.
Situasi masa depan Ancelotti menjadi tanda tanya usai Los Blancos disingkirkan Arsenal di perempat final Champions League. Pelatih asal Italia ini pun kembali dikaitkan untuk melatih tim nasional Brasil.
Figo Pasang Badan untuk Ancelotti
Figo yang merupakan mantan pemain Real Madrid, memberikan dukungannya kepada Ancelotti. Ia menilai kritikan terhadap pelatih 65 tahun itu tidak adil.
"Saya tahu dunia ini punya ingatan yang pendek. Sulit untuk melihat lebih jauh dari pertandingan terakhir. Di Madrid, itu lebih nyata lagi," kata mantan pemain sayap Portugal itu kepada Gazzetta.
“Yang menurut saya aneh adalah semua orang mempertanyakan kemampuan Ancelotti, yang juga merupakan pelatih tersukses dalam sejarah Real Madrid.”
“Bagi saya, rasanya tidak masuk akal bahwa setelah pertandingan Liga Champions melawan Arsenal, satu-satunya pertanyaan yang diajukan di radio dan TV adalah tentang masa depannya. Dalam sepak bola, Anda tidak bisa menang sepanjang waktu, dan itu juga berlaku untuk Real Madrid.”
Rekam Jejak Figo
Barcelona merupakan klub yang membesarkan nama Figo saat ia bermain pada 1995 hingga 2000. Namun setelah tampil dalam 249 laga, mencetak 45 gol, dan 90 asis, ia secara kontroversial pindah ke klub rival, Real Madrid.
Di Madrid lah Figo menghabiskan masa keemasannya. Bersama Los Blancos, ia berhasil meraih dua gelar La Liga dan satu Champions League. Ia total bermain dalam 245 pertandingan, mencetak 58 gol dan 94 asis.
Baca juga: Soal Masa Depan di Madrid, Ancelotti: Apapun Bisa Terjadi
Sementara itu, Inter merupakan klub terakhirnya sebelum pensiun, di mana ia bermain dalam 140 lagam mencetak 11 gol dan 34 asis dari 2005 hingga 2009.
Nama Alonso dan Klopp Mencuat
Beberapa nama mencuat untuk menggantikan Ancelotti. Mantan pemain Madrid, Xabi Alonso, yang kini melatih Bayer Leverkusen kencang dikaitkan untuk kembali ke Santiago Bernabeu.
Begitu juga dengan mantan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, yang kini menjabat sebagai Kepala Sepak Bola Global untuk Red Bull.
Meski tidak bisa mempertahankan gelar di Eropa, Madrid masih memiliki harapan untuk meraih gelar La Liga dan Copa del Rey.
Barcelona menjadi pesaing utama mereka, dengan skuad asuhan Hansi Flick tersebut kini memimpin klasemen sementara dengan keunggulan empat poin dari Madrid. Blaugrana juga menjadi lawan mereka di final Copa del Rey.