Harry Kane Absen, John Stones Jadi Kapten Inggris di Laga Kontra Yunani

John Stones telah ditunjuk sebagai kapten tim nasional Inggris saat menghadapi Yunani pada laga Nations League, Jumat (11/10) dini hari WIB.
Hal ini dikonfirmasi oleh pelatih the Three Lions Lee Carsley, setelah kapten Harry Kane tidak akan menjadi starter pada laga tersebut karena cedera.
Kane terpaksa ditarik keluar pada laga terakhir Bayern Munich melawan Eintracht Frankfurt akhir pekan lalu.
Bomber berusia 31 tahun ini tetap dipanggil ke skuad timnas Inggris, namun hanya menjalani program latihan individu dalam dua hari terakhir.
Oleh karena itu, Stones untuk pertama kalinya memegang ban kapten sejak awal pertandingan.
"Harry sedang mengalami cedera, benturan kecil, kami tidak akan mengambil risiko," kata Carsley.
"Saya sempat berdiskusi dengan John untuk memintanya menjadi kapten tim. Itu adalah pencapaian yang gemilang, sesuatu yang pantas ia dapatkan dengan jumlah caps yang ia miliki, pengalaman yang ia miliki, tingkat profesionalisme yang ia tunjukkan, dan contoh yang ia berikan kepada para pemain muda."
Lee Carsley has confirmed that John Stones will captain the #ThreeLions for the very first time tomorrow ❤️🏴 pic.twitter.com/qWxmzAHI9w
— England (@England) October 9, 2024
Kendati demikian, Carsley memastikan Kane masih bisa memberikan kontribusi pada laga melawan Yunani. Lalu juga diharapkan bisa bermain pada laga selanjutnya melawan Finlandia dua hari kemudian.
Stones memang menjadi salah satu pemain senior di timnas Inggris yang terbilang dipenuhi banyak pemain muda. Ia memiliki 81 caps bersama timnas, hanya Kyle Walker (90) dan Kane (100) yang tampil lebih banyak.
“Itu semua yang bisa saya impikan saat masih kecil. Bagi keluarga saya, bisa melihat saya keluar sebagai kapten Inggris adalah momen yang istimewa. Saya sangat berterima kasih kepada Lee. Momen yang luar biasa bagi saya,” kata Stones.
"Berjalan keluar dengan ban kapten adalah kehormatan yang mutlak dan momen yang akan saya hargai selamanya."
Inggris saat ini berada di posisi kedua pada Grup B2 dengan raihan enam poin, jumlah yang sama dengan Yunani di posisi pertama. Adapun Irlandia dan Finlandia sama-sama belum meraih poin.