Pedro Acosta terus menunjukkan bakat luar biasanya di MotoGP 2025. Dengan finis di posisi ketiga pada Grand Prix Ceko, Minggu lalu, Acosta tidak hanya mengamankan podium balapan utama pertamanya di musim ini, tetapi juga menjadi podium pertama bagi KTM di balapan utama musim 2025.

Ditambah dengan keberhasilannya finis kedua di balapan sprint pada Sabtu, akhir pekan di Brno menjadi momen yang sangat membanggakan dan penuh semangat bagi pabrikan asal Austria tersebut.

Podium Ganda Acosta: Titik Balik KTM

Pedro Acosta telah menjadi salah satu rookie yang paling dinanti di MotoGP pada musim lalu, dan ia mulai menunjukkan mengapa ekspektasi terhadapnya begitu tinggi. 

Podium di balapan utama Grand Prix Ceko adalah pencapaian signifikan bagi Acosta dan KTM. Ini adalah podium pertama mereka di balapan utama musim 2025, menandai titik balik yang sangat positif.

"Ini sangat berarti," ujar. "Tidak mudah menjalani paruh pertama musim ini, dan bisa dibilang ada banyak semangat juang di antara kami [di tim].”

"Ketika Anda menempatkan dua karakter kuat di meja yang sama, negosiasi terkadang cukup rumit, tetapi terkadang kami harus menenangkan semuanya dan memulai lagi."

“Memang benar bahwa selama beberapa pekan terakhir kami semakin baik. Kami semakin konsisten dan selalu berada di posisi lima besar.”

"Kami harus terus seperti ini untuk meningkatkan performa. Sekarang tinggal menunggu waktu. Mari kita tunggu sampai hal-hal baik terjadi pada motor dan mari kita tunggu sampai Red Bull Ring."

Baca juga: Martin Ungkap Mulai Betah di Aprilia Usai Perselisihan Kontrak dan Absen Panjang

Kebangkitan KTM di Musim 2025

Musim 2025 sempat dimulai dengan tantangan bagi KTM, namun performa impresif Pedro Acosta di Brno memberikan sinyal kuat tentang kebangkitan mereka. Hasil ini menunjukkan bahwa kerja keras tim dalam mengembangkan motor RC16 mulai membuahkan hasil.

Kehadiran Acosta, dengan gaya balapnya yang agresif dan adaptasinya yang cepat, telah memberikan dorongan signifikan bagi tim. Ia tidak hanya mampu bersaing dengan para pembalap berpengalaman, tetapi juga menjadi ujung tombak dalam upaya KTM untuk kembali ke barisan depan.

"Saya berusaha 100%!" ujar Acosta. "Di akhir, dari putaran ke-10 hingga ke-15, saya sangat dekat dengan Marco (Bezzecchi).”

“Saya sedikit kesulitan dengan ban depan dan tidak bisa mengikutinya. Karena itu, saya mencoba mengendalikan ban belakang agar bisa memanfaatkannya di akhir balapan.”

“Ketika saya melihat 'Pecco' (Bagnaia) tertinggal 0,8 detik, 0,6 detik (di belakang saya), saya mulai menekan lagi dan berkata 'oke, sekarang kita mulai mengerahkan segenap kemampuan kita dan jika kita sampai tanpa apa-apa, oke, tapi minimal kita harus berusaha'."

Menatap Sisa Musim dengan Optimisme

Dengan podium ganda di Grand Prix Ceko, Pedro Acosta dan KTM kini menatap sisa musim 2025 dengan optimisme yang lebih besar. Hasil ini akan menjadi motivasi kuat bagi seluruh tim untuk terus mendorong batas dan meraih hasil yang lebih baik di balapan-balapan mendatang.

Acosta telah membuktikan bahwa ia adalah talenta yang patut diperhitungkan, dan kemampuannya untuk membawa KTM ke podium adalah bukti nyata dari potensinya. Para penggemar MotoGP kini menantikan bagaimana rookie sensasional ini akan terus berkembang dan seberapa tinggi ia bisa membawa KTM di klasemen kejuaraan.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!