Slot Akui Belum Maksimalkan Isak, Tuntut Liverpool Tiru Cara Man City Layani Haaland
Manajer Liverpool, Arne Slot, mengeluarkan pengakuan tegas mengenai pemain termahal klub, Alexander Isak, bahwa The Reds sejauh ini gagal mengeluarkan potensi terbaik dari striker Swedia tersebut.
Dalam kritik terselubung terhadap cara timnya melayani penyerang, Slot secara eksplisit membandingkan situasi Isak dengan cara Manchester City memaksimalkan kekuatan bintang mereka, Erling Haaland, sebagai tolok ukur yang harus dicapai Liverpool.
Isak Minim Sentuhan Krusial
Didatangkan dengan biaya fantastis dari Newcastle United pada musim panas, Isak, yang kini berusia 26 tahun, baru mencetak satu gol Premier League musim ini dan dianggap terlalu sering menghilang dari permainan.
Rata-rata sentuhannya di tiga pertandingan liga terakhir berada di angka 14 sentuhan per pertandingan, sebuah statistik yang sangat rendah untuk seorang striker utama.
Baca juga: Wirtz Tak Kecewa Tak Jadi Cetak Gol Perdana di Premier League
Slot menolak pandangan bahwa rendahnya sentuhan bola Isak adalah masalah utama, namun ia menekankan bahwa kualitas sentuhan tersebutlah yang menjadi pembeda antara Isak dan striker elite lainnya.
“Di liga ini, penyerang tidak terlalu banyak menyentuh bola, tapi beberapa kali mereka menyentuhnya, dan akan sangat bagus jika mereka bisa menyelesaikannya,” kata Slot.
“Saya tidak tahu statistik Haaland, tetapi saya tidak akan terkejut jika dia tidak menyentuh bola 100 kali dalam satu pertandingan, tetapi dia memang banyak mencetak gol. Yang lebih penting adalah mereka menyentuh bola di waktu yang tepat daripada menyentuhnya terlalu sering. Haaland lebih sering menyentuh bola di area yang penting, dan di situlah kami perlu meningkatkannya. Itu jelas dan nyata.”
Fokus ke Zona Mematikan
Pernyataan Slot mengindikasikan bahwa masalah Liverpool bukan terletak pada kemampuan individu Isak, melainkan pada struktur taktis tim.
Ia menyiratkan bahwa Manchester City unggul dalam menyajikan bola kepada Haaland di area yang paling mematikan di dalam kotak penalti.
"Dia bukan satu-satunya pemain nomor 9 yang kesulitan di beberapa pertandingan karena minim peluang," ujar Slot. "Di level ini, pemain nomor 9 tidak selalu terlibat dalam delapan, sembilan, atau 10 peluang di setiap babak. Tapi jelas dan nyata bahwa kami ingin menempatkannya dalam situasi yang lebih mengancam.”
Baca juga: Gol Bunuh Diri Selamatkan Muka Liverpool usai Ditahan Imbang Sunderland 1-1
Slot mengakui bahwa perubahan taktiknya baru-baru ini, yaitu dengan bermain lebih rapat menyusul serangkaian hasil buruk, telah menghasilkan lebih sedikit peluang secara keseluruhan, yang secara tidak langsung merugikan Isak.
“Sebelum kami hanya kebobolan satu gol dalam dua pertandingan [West Ham dan Sunderland], kami punya banyak peluang. Karena kami sedikit lebih rapat dan tidak banyak mengambil risiko, kami belum mampu menciptakan peluang sebanyak di semua pertandingan sebelumnya. Ini jelas salah satu hal yang perlu saya tingkatkan agar pemain nomor 9 kami lebih terlibat dalam permainan dan lebih terlibat di sepertiga akhir lapangan,” tambahnya.
Tantangan Berat di Elland Road
Dengan Liverpool yang tengah berjuang untuk kembali ke posisi empat besar, Slot harus segera menemukan cara untuk mengintegrasikan Isak ke dalam sistem dengan lebih efektif. Isak, yang memiliki kecepatan dan kemampuan dribbling luar biasa, perlu diberikan bola di ruang terbuka atau di depan gawang, bukan hanya dipaksa untuk terlibat dalam build-up permainan yang lambat.
Pertandingan tandang melawan Leeds United di Elland Road pada Sabtu malam akan menjadi ujian langsung bagi Slot untuk membuktikan apakah ia telah menemukan formula yang tepat untuk membuka potensi penuh dari rekor transfer Liverpool, dan mulai mendekati efisiensi mematikan yang ditunjukkan oleh Haaland di Manchester City.