Gol Bunuh Diri Selamatkan Muka Liverpool usai Ditahan Imbang Sunderland 1-1
Liverpool kembali gagal meraih kemenangan krusial di kandang sendiri setelah ditahan imbang 1-1 oleh Sunderland dalam pertandingan pekan ke-14 Premier League 2025/26 di Stadion Anfield, Kamis dini hari WIB. Hasil ini menambah panjang masalah inkonsistensi The Reds musim ini dan membuat mereka tertahan di papan tengah klasemen.
The Black Cats (Julukan Sunderland) berhasil mencuri poin berharga berkat gol cepat di babak kedua, memaksa Liverpool harus bergantung pada keberuntungan, sebuah gol bunuh diri, untuk menghindari kekalahan yang memalukan.
Dominasi Mandul di Babak Pertama
Liverpool, di bawah asuhan Arne Slot, langsung mengambil inisiatif serangan sejak peluit awal dibunyikan. Mereka mendominasi penguasaan bola, mencatatkan serangkaian tembakan dan peluang melalui Dominik Szoboszlai, Florian Wirtz, dan Cody Gakpo.
Baca juga: Isak Akui Belum Capai Performa Terbaik Usai Cetak Gol Perdana Premier League
Namun, pertahanan Sunderland tampil sangat disiplin. Lini tengah yang dikomandoi Granit Xhaka berhasil meredam kreativitas The Reds, sementara kiper Robin Roefs menampilkan performa heroik. Peluang terbaik Liverpool di babak pertama adalah sundulan Alexis Mac Allister yang sayangnya hanya membentur tiang gawang menjelang jeda. Skor kacamata 0-0 pun bertahan.
Goncangan Gol Pembuka Sunderland
Memasuki babak kedua, permainan menjadi lebih terbuka. Namun, di tengah gempuran Liverpool, justru Sunderland yang berhasil mengejutkan Anfield.
Pada menit ke-67, sebuah serangan balik cepat Sunderland berakhir dengan gol pembuka yang mengejutkan. Gelandang lincah, Chemsdine Talbi, melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Bola itu sedikit berbelok setelah mengenai kaki Virgil van Dijk, membuat kiper Alisson Becker salah langkah dan tak berdaya. Gol tersebut membawa Sunderland unggul 1-0 dan membuat suporter Liverpool terdiam.
Gol Bunuh Diri Menyelamatkan The Reds
Tertinggal satu gol, Arne Slot langsung bereaksi dengan memasukkan Mohamed Salah dan beberapa pemain penyerang lainnya. Tekanan Liverpool semakin tak tertahankan.
Baca juga: Slot Akui Salah Tak Senang Dicadangkan Melawan West Ham
Upaya keras The Reds akhirnya membuahkan hasil di menit ke-81, namun bukan dari gol yang disengaja. Gelandang serang, Florian Wirtz, menggiring bola dengan brilian di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan mendatar.
Bola itu sayangnya membentur bek Sunderland, Nordi Mukiele, dan berbelok masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri ini menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Drama hampir terjadi di masa injury time ketika striker Sunderland, Wilson Isidor, berhasil lolos dari jebakan offside, tetapi penyelamatan heroik di garis gawang oleh Federico Chiesa (yang turun sebagai pemain pengganti) berhasil menggagalkan kemenangan tim tamu.
Masalah Konsistensi Slot
Hasil imbang 1-1 ini merupakan kemunduran serius bagi ambisi Liverpool dalam persaingan gelar. Dengan hanya mengumpulkan 22 poin dari 14 pertandingan, The Reds kini tertahan di posisi kedelapan klasemen sementara.
Performa tim yang dominan dalam penguasaan bola namun rapuh di pertahanan dan tumpul dalam penyelesaian akhir, terutama di Anfield, menjadi tanda tanya besar yang harus dijawab oleh Arne Slot dan staf pelatih.
