Pelatih Manchester United Ruben Amorim menjanjikan timnya akan bangkit pada musim depan, setelah Setan Merah menderita kekalahan ke-15 di Premier League musim ini

United dipermalukan di kandang sendiri di Old Trafford saat kalah 1-0 dari Wolverhampton Wanderers pada pekan ke-33 Premier League 2024-25, Minggu (20/4) dini hari WIB.

United Dipermalukan Wolves di Old Trafford

Perjuangan Manchester United semakin dalam saat mereka menderita kekalahan 1-0 dari Wolverhampton Wanderers di Old Trafford pada hari Minggu, 20 April 2025, pada minggu ke-33 Premier League. 

Kekalahan ini menandai kekalahan liga ke-15 United musim ini, yang mencetak rekor klub baru untuk kekalahan terbanyak dalam satu musim Premier League.

Wolves mengamankan kemenangan dengan gol di menit-menit akhir, memanfaatkan ketidakmampuan United untuk mencetak gol. 

Gol penentu datang dari pemain pengganti Pablo Sarabia, yang mencetak gol tendangan bebas di akhir pertandingan untuk memastikan kemenangan Wolves

Kekalahan itu juga menandai kekalahan kandang kedelapan United musim ini, menyamai kekalahan kandang terburuk kedua mereka sejak musim 1962/63. 

Baca juga: Harry Maguire Beri Sokongan untuk Andre Onana

Pastikan United Bangkit Pada Musim Depan

Amorim menegaskan akan ada naik dan turun menjelang akhir kompetisi dan timnya perlu meningkatkan performa di dalam dan luar lapangan pada musim berikutnya.

"Musim ini akan berakhir seperti ini, jadi kami perlu mengambil sisi positifnya dan bekerja keras untuk meningkatkan apa yang perlu kami tingkatkan," katanya kepada BBC. "Mereka akan memiliki satu kesempatan.”

"Kami harus melihat semuanya, skuad kami, apa yang harus kami lakukan di bursa transfer. Kita lihat saja nanti.”

"Kami berbicara setiap hari tentang musim depan dan seiring berjalannya waktu kami akan mendapatkan apa yang kami perlukan untuk meningkatkan tim."

Sesalkan Gagal Memaksimalkan Peluang

Amorim juga menyesalkan timnya yang gagal memaksimalkan peluang pada laga ini. 

Rasmus Hojlund hanya mencetak delapan gol dalam 45 penampilan di semua kompetisi musim ini, kehilangan beberapa kesempatan untuk menambah golnya melawan Wolves.

Pemain asal Denmark 22 tahun ini hanya mencetak satu gol dalam 28 pertandingan. Namun Amorim mengatakan seluruh tim bertanggung jawab atas kurangnya gol pada musim ini.

"Kami tidak mencetak gol," katanya. "Itu saja. Kami harus mencetak gol.

"Kami harus terus bekerja keras, tetapi bukan hanya Rasmus, seluruh tim kehilangan banyak peluang."

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!