Karl Cetak Rekor, Bayern Menang Comeback 3-1 atas Sporting
Sebuah drama babak kedua yang cepat dan mematikan menjadi penentu saat Bayern Munich berhasil kembali ke jalur kemenangan di Liga Champions UEFA 2025-26. Bermain di Allianz Arena, Die Roten dipaksa bekerja keras setelah sempat tertinggal dari Sporting CP, namun akhirnya bangkit untuk mengunci kemenangan 3-1 dalam laga matchday keenam fase liga pada Rabu dini hari WIB.
Kemenangan ini terasa vital bagi tim asuhan Vincent Kompany, yang sebelumnya tersandung kekalahan 3-1 di markas Arsenal. Hasil ini membawa Bayern kokoh di peringkat kedua klasemen liga dengan koleksi 15 poin dari enam pertandingan, menempatkan mereka dalam posisi yang sangat kuat untuk mengamankan tempat di babak gugur.
Buntu dan Kejutan Gol Bunuh Diri
Bayern Munich memulai pertandingan dengan dominasi penguasaan bola yang diharapkan. Mereka menekan pertahanan rapat Sporting yang dipimpin oleh kiper tangguh Rui Silva. Bayern sempat mencetak gol pada menit kelima melalui Lennart Karl, namun gol tersebut dianulir oleh VAR karena offside.
Harry Kane, yang sedang panas-panasnya di Bundesliga, beberapa kali mengancam, termasuk sundulan yang berhasil ditepis Silva dan sepakan melengkung yang membentur tiang.
Baca juga: DFB-Pokal: Dua Gol Bunuh Diri Bawa Bayern Munich Kalahkan Union Berlin 3-2
Pukulan telak datang bagi Bayern sembilan menit setelah jeda. Dalam momen yang akan ingin dilupakan Joshua Kimmich, umpan silang dari sayap kiri Sporting gagal ia antisipasi dengan sempurna. Bola justru berbelok dan masuk ke gawang sendiri di menit ke-54, membuat Allianz Arena terdiam. Sporting CP unggul 1-0.
Gnabry dan Karl Bawa Bayern Comeback
Namun, mental juara Bayern kembali berbicara. Mereka hanya butuh 11 menit untuk membalikkan keadaan menjadi keunggulan.
Serge Gnabry menjadi orang pertama yang merespons. Pada menit ke-65, sepak pojok yang dilepaskan dengan cerdik oleh Michael Olise disambut sontekan Gnabry yang berdiri bebas di tiang dekat. Sebuah eksekusi yang tajam dan pantas untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Gol penentu kemenangan datang hanya empat menit kemudian, yang dicetak oleh Karl, wonderkid sensasional Bayern. Kesalahan lini belakang Sporting dimanfaatkan oleh Olise yang mengirim umpan ke Konrad Laimer di sisi kanan. Laimer dengan cepat meneruskannya ke kotak penalti, dan Karl menyelesaikannya dengan tenang menggunakan kaki kanan.
Pada usia 17 tahun 290 hari, Karl menjadi pemain termuda dalam sejarah Liga Champions yang mencetak gol dalam tiga penampilan beruntun. Sebuah berlian baru telah lahir di Bavaria.
Baca juga: ‘Cuma Duel dan Korner’, Kimmich Sindir Arsenal Setelah Kalahkan Bayern
Jonathan Tah mengunci kemenangan dan menebus kesalahan rekan setimnya di menit ke-77. Berawal dari umpan lambung Kimmich, Gnabry menyundul bola ke tengah kotak penalti. Tah, yang naik membantu serangan, menyambutnya dengan tembakan mendatar yang tak terhentikan oleh Rui Silva, memastikan skor 3-1 untuk Die Roten.
Delapan Besar di Tangan
Kemenangan ini adalah pernyataan yang kuat dari Bayern. Meskipun mereka menghadapi kemunduran awal, kemampuan mereka untuk bangkit dengan cepat dan menyelesaikan peluang menunjukkan kedalaman dan kualitas skuad, bahkan tanpa kontribusi gol dari Harry Kane.
Dominasi statistik Bayern sangat jelas (23 tembakan berbanding 4 milik Sporting), menegaskan bahwa mereka pantas meraih kemenangan.
Bagi Sporting CP, mereka harus menerima kenyataan pahit bahwa kerja keras selama satu jam dibatalkan dalam waktu kurang dari 15 menit. Mereka kini tertahan di posisi ke-13 dengan 10 poin, masih berjuang keras untuk mendapatkan tempat di babak playoff.
Bayern, dengan 15 poin, kini dapat menatap ke depan dengan percaya diri. Mereka terus memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di kandang di fase liga Champions (sekarang 37 pertandingan) dan kini semakin mendekati lolos langsung ke Babak 16 Besar.