Manajer Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, tidak memedulikan komentar pelatih Bodø/Glimt, Kjetil Knutsen, yang menyebut Spurs kehilangan energi setelah kebobolan gol menit akhir dalam kemenangan 3-1 di leg pertama semifinal Europa League

Kedua tim akan kembali bertemu pada leg kedua pada Jumat (9/5) dini hari WIB, di mana Spurs akan mencoba meraih gelar Eropa pertama sejak 1984 lalu.

Postecoglou Tak Peduli Komentar Knutsen

Menjelang leg kedua di Aspmyra Stadion, Norwegia, Knutsen menyebut Spurs kelelahan pada akhir pertandingan di leg pertama.

Spurs mampu unggul tiga gol via Brennan Johnson, James Maddison, dan Dominic Solanke. Namun Bodo mampu memberikan perlawanan, memangkas jarak lewat gol Ulrik Saltnes pada menit ke-83.

Knutsen merasa Spurs merasakan kelelahan usai gol Saltnes di akhir laga. Namun Postecoglou membantah anggapan tersebut.

"Saya tidak peduli apa yang dikatakan manajer lawan," kata Postecoglou kepada TNT Sports. "Mereka punya versi mereka sendiri, saya punya versi saya.”

"Saya katakan saya merasa itu adalah penampilan yang sangat kuat, dan jika kami dapat mengulanginya besok saya yakin kami akan menyelesaikan pekerjaan.

"[Itu] adalah penampilan yang sangat kuat dari para pemain. Kami mendominasi permainan dalam setiap aspek. Pertahanan yang sangat terorganisir dengan baik, sepanjang permainan mereka mungkin masuk ke kotak penalti kami beberapa kali. [Kami] selalu melihat ancaman dari arah lain. Hasil akhir mungkin tidak mencerminkan dominasi kami."

Baca juga: Jadwal Leg Kedua Semifinal Europa League 2024-25

Spurs Hadapi Tantangan Usai Maddison Cedera

Bintang Tottenham Hotspur James Maddison akan absen hingga akhir musim. Absennya Maddison tentu menjadi pukulan bagi Spurs yang mencoba mengejar gelar pertama mereka dalam 17 tahun.

Selain itu, Lucas Bergvall dan kapten Son Heung-min. Namun, Dominic Solanke dipastikan fit, dan Dejan Kulusevski diharapkan tampil sejak awal. 

"Madders (Maddison) absen sejak leg pertama, jadi dia absen. Dia akan absen selama sisa musim ini dan mengecewakan baginya. Saya kecewa untuknya karena dia telah menjadi katalisator yang nyata bagi kami," kata Postecoglou.

"Dia akan absen, tetapi itulah cerita musim kami. Semua pemain dari leg pertama telah ikut serta dan mereka siap untuk bertanding."

Spurs Coba Buka Puasa Gelar

Spurs tampil buruk pada musim ini. Setelah ditahan imbang 1-1 oleh West Ham United, tim asal London Utara ini berada di posisi ke-16 dengan 38 poin dari 35 laga. Mereka sudah 19 kali kalah pada musim ini, hanya tiga tim di zona degradasi yang kalah lebih banyak.

Dalam sembilan laga terakhir di Premier League, Spurs hanya menang satu kali, itu pun saat bermain di kandang sendiri melawan tim juru kunci Southampton.

Sementara itu, Spurs juga belum meraih trofi sejak EFL Cup pada 2008 lalu, serta terakhir kali meraih trofi di Eropa pada UEFA Cup 1984.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!