Jadwal Leg Pertama Perempat Final Europa League 2024-25

Perempat final Europa League 2024–25 dimulai hari ini, Kamis, 10 April 2025, yang menampilkan empat pertandingan leg pertama yang menarik.
Berikut ini adalah jadwal pertandingan perempat final Europa League 2024–25
Bodø/Glimt vs. Lazio
Aspmyra Stadion, Bodø
Kick-off: 23:45 WIB
Juara Norwegia Bodø/Glimt telah menjadi kejutan di turnamen ini, dengan menampilkan gaya menyerang yang tak kenal takut. Performa kandang mereka di kompetisi Eropa sangat tangguh, sering kali mengejutkan tim yang lebih mapan.
Lazio, di bawah asuhan Marco Baroni, membawa banyak pengalaman dan disiplin taktis. Tim Italia akan berusaha menguasai bola dan memanfaatkan kehebatan lini tengah mereka untuk menentukan tempo permainan.
Olympique Lyonnais vs. Manchester United
Groupama Stadium, Lyon
Kick-off: 02:00 WIB
Lyon telah menunjukkan ketahanan sepanjang musim Liga Europa mereka, memadukan semangat muda dengan kepemimpinan yang matang. Trio penyerang mereka menjadi ancaman signifikan bagi pertahanan mana pun.
Manchester United, meskipun mengalami musim domestik yang bergejolak, telah menemukan pelipur lara di kompetisi Eropa.
Manajer Ruben Amorim akan mengandalkan kedalaman skuadnya dan kecemerlangan individu untuk mengarungi pertandingan tandang yang menantang ini.
Baca juga: Matic Sebut Onana Salah Satu Kiper Terburuk Manchester United
Rangers vs. Athletic Club
Ibrox Stadium, Glasgow
Kick-off: 02:00 WIB
Rangers telah mengubah Ibrox menjadi benteng, dengan dukungan penuh semangat yang memicu ambisi Eropa mereka. Gaya permainan langsung dan fisik mereka dapat membuat lawan gelisah.
Athletic Club, yang dikenal karena pendekatan disiplin dan ketergantungan pada bakat lokal, menghadirkan perpaduan unik antara keterampilan teknis dan kesadaran taktis. Pertemuan ini menjanjikan bentrokan filosofi sepak bola.
Tottenham Hotspur vs. Eintracht Frankfurt
Stadion Tottenham Hotspur, London
Kick-off: 02:00 WIB
Di bawah asuhan Ange Postecoglou, Tottenham menghadapi kritik keras karena penampilan domestik yang tidak konsisten. Liga Europa menghadirkan peluang untuk penebusan dan trofi.
Eintracht Frankfurt, dengan permainan menyerang yang dinamis dan sejarah Eropa yang solid, memberikan tantangan yang signifikan. Kedua tim lebih menyukai pendekatan ofensif, yang menyiapkan panggung untuk pertandingan yang menghibur.