Panggung Piala Dunia Antarklub 2025 menyajikan kejutan besar di matchday kedua Grup B. Juara Liga Champions, Paris Saint-Germain, secara tak terduga tumbang di tangan wakil Brasil, Botafogo, dengan skor tipis 0-1 di Rose Bowl, Jumat (20/6) pagi WIB.

Hasil ini menjadi pukulan telak bagi Les Parisiens dan sekaligus membuka peluang persaingan di grup neraka tersebut.

PSG datang ke pertandingan ini dengan reputasi mentereng sebagai juara Eropa Champions League musim 2024-25 dan ambisi besar di turnamen global. Namun, Botafogo, yang dikenal dengan semangat juang khas Amerika Selatan, menunjukkan bahwa mereka bukanlah lawan yang bisa diremehkan. Sejak awal pertandingan, tim Brasil bermain dengan disiplin tinggi, meredam serangan-serangan bertubi-tubi dari bintang-bintang PSG.

Gol Tunggal Igor Jesus Mengguncang:

Babak pertama didominasi oleh PSG yang berusaha mengurung pertahanan Botafogo. Para pemain asuhan Luis Enrique menciptakan beberapa peluang, namun ketatnya lini belakang Botafogo dan penampilan solid kiper John Victor berhasil menggagalkan setiap upaya.

Justru Botafogo yang berhasil mengejutkan publik Rose Bowl pada menit ke-36. Sebuah skema serangan balik cepat berhasil dieksekusi dengan sempurna. Penyerang lincah, Igor Jesus, menerima umpan terobosan dari Jefferson Savarino, berhasil melewati kawalan dua bek PSG, dan melepaskan tembakan kaki kanan dari luar kotak penalti yang sedikit terdefleksi sebelum melewati kiper Gianluigi Donnarumma. Gol ini membawa Botafogo unggul 1-0, sebuah keunggulan yang bertahan hingga turun minum.

Baca juga: Dua Gol Pablo Barrios Antar Atlético Madrid Taklukkan Seattle Sounders 3-1

Perjuangan PSG yang Sia-sia di Babak Kedua:

Memasuki paruh kedua, PSG meningkatkan intensitas serangan mereka. Mereka terus menekan dan menciptakan serangkaian peluang, berharap dapat menyamakan kedudukan. Meskipun mendominasi penguasaan bola, PSG kesulitan menembus pertahanan berlapis Botafogo. Upaya-upaya dari para penyerang PSG kerap dihalau dengan nyaman oleh kiper John dan barisan pertahanan Botafogo yang tampil heroik.

Pelatih Luis Enrique melakukan beberapa pergantian pemain untuk menambah daya gedor, tetapi tak satupun upaya tersebut yang mampu menembus rapatnya pertahanan Botafogo. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 0-1 tetap bertahan, memastikan kemenangan sensasional bagi tim asal Brasil tersebut.

Persaingan Sengit di Grup B

Kekalahan ini menjadi peringatan keras bagi Paris Saint-Germain, yang kini harus berjuang lebih keras untuk memastikan tempat di fase gugur. Peraih treble musim lalu ini berada di posisi kedua dengan tiga poin, jumlah yang sama dengan Atletico Madrid. 

Sementara Botafogo berada di posisi puncak dengan enam poin, setelah berhasil meraih kemenangan atas Seattle Sounders.

Pada laga selanjutnya, Botafogo akan bertemu Atletico Madrid. Sementara Atletico akan menghadapi Sounders di pekan terakhir babak Grup B.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!