Tuchel: Piala Dunia 2026 Akan Jadi Ujian Fisik Berat Bagi Pemain

Pelatih tim nasional Inggris, Thomas Tuchel, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi cuaca ekstrem yang akan dihadapi para pemain dalam Piala Dunia 2026 mendatang.
Turnamen yang akan diselenggarakan di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko tersebut diprediksi menjadi salah satu yang terpanas dalam sejarah kompetisi.
Pantau Situasi di Piala Dunia Antarklub
Tuchel berencana menghadiri Piala Dunia Antarklub FIFA bulan ini untuk mengamati bagaimana para pemain beradaptasi dengan suhu tinggi dan kelembapan yang tinggi.
Terutama di kota-kota tuan rumah seperti Miami dan Dallas, di mana suhu pada bulan Juni dan Juli sering kali melebihi 28°C, bahkan mencapai 32°C di beberapa stadion.
"Penting untuk menyaksikan pertandingan di Amerika sekarang, dan di Miami pada pukul tiga sore," kata Tuchel.
"Saya akan melihatnya. Bagaimana hasilnya, dan kami perlu memahami cara mendinginkan pemain, minum. Apa saja pilihan kami."
Baca juga: Tuchel Bikin Kejutan Panggil Toney ke Timnas Inggris
Inggris Pimpin Grup K di Kualifikasi Piala Dunia
Inggris saat ini memimpin Grup K dalam kualifikasi Piala Dunia dan hampir dipastikan lolos ke turnamen tahun depan, di mana mereka akan menjadi salah satu favorit juara.
Namun, Tuchel menekankan bahwa kondisi cuaca akan menjadi tantangan berat. "Kita lihat saja karena ini setelah musim berakhir, jadi akan sangat mirip,” katanya
“Pengalaman sebenarnya adalah untuk para pemain, tetapi saya telah menjalani pramusim di Orlando dan saya akan sangat terkejut jika kami tidak menderita. Penderitaan adalah salah satu berita utama Piala Dunia ini."
Inggris Persiapkan Diri Latihan di Spanyol
Untuk mempersiapkan diri menghadapi kondisi tersebut, tim Inggris berlatih di Girona, Spanyol, menggunakan tenda panas untuk menguji reaksi dan pemulihan pemain terhadap latihan dalam suhu dan kelembapan tinggi.
Dengan tantangan cuaca yang signifikan ini, Tuchel menekankan pentingnya strategi untuk mengelola hidrasi dan pendinginan pemain selama pertandingan, guna memastikan performa optimal dan keselamatan pemain di Piala Dunia 2026.