Pelatih tim nasional Inggris Thomas Tuchel mengatakan dirinya tidak meragukan kualitas Reece James yang mencetak gol saat the Three Lions menang atas Latvia.

Pada pertandingan kedua di Grup K Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa, Inggris berhasil berhasil menang 3-0 di Wembley.

Inggris Menang Telak 3-0 atas Latvia.

Inggris berhasil meraih dua kemenangan dan dua clean sheet beruntun dalam dua laga pertama mereka bersama Tuchel.

Melanjutkan momentum usai menang 2-0 atas Albania, the Three Lions berhasil menang 3-0 atas Latvia.

James yang kembali ke skuad Inggris, berhasil mencetak gol pertamanya untuk tim senior pada menit ke-38 lewat tendangan bebas langsung.

Usai jeda, Harry Kane berhasil menjadikan skor 2-0. Setelah Declan Rice menemukan ruang di area berbahaya, ia menyodorkan umpan dan Kane dengan mudah menjebol gawang Latvia. Lalu aksi gemilang Eberechi Eze menutup pertandingan untuk memastikan kemenangan 3-0.

Tuchel Tak Ragu dengan Kualitas James

Inggris mendominasi permainan namun sulit membuka celah lini pertahanan Latvia, sebelum James mencetak gol dari tendangan bebas.

Baca juga: Bellingham Diminta Lebih Disiplin Bersama Timnas Inggris

James menjalani debutnya di timnas senior Inggris pada 2022 lalu. Namun karena kerap menderita cedera, ia baru tampil dalam 17 laga. 

Cederanya Trent Alexander-Arnold membuka pintu untuk James yang tampil dari menit pertama untuk pertama kalinya bersama Inggris sejak 2022 lalu.

Tuchel pun memberikan pujian kepada mantan anak asuhnya saat melatih Chelsea pada 2021 hingga 2022.

"Kualitas Reece tidak perlu diragukan lagi, levelnya sangat tinggi," kata Tuchel. "Kami terus berkomunikasi selama beberapa minggu terakhir.

"Kami yakin dia berlatih tanpa henti dan jika dia tidak bermain, itu adalah pilihan klub, melindunginya. Kami tahu dia dalam kondisi mental yang baik.

"Jika Anda memainkan pertandingan yang dominan seperti hari ini, dia bisa menjadi gelandang hibrida dan membantu menciptakan kelebihan beban karena dia memiliki kualitas dalam menguasai bola."

James Patut Bangga dengan Performanya

James memang kerap menderita. Paling lama ia absen dalam 152 hari (data transfermarkt) sejak Desember 2023 hingga Mei 2024 lalu karena cedera hamstring.

Cedera hamstring dan lutut menjadi hal yang mengganggu kariernya selama ini, yang membuatnya baru tampil dalam 14 laga di semua kompetisi untuk the Blues pada musim ini.

"Saya tahu kualitas kakinya, luar biasa. Dia berhak bahagia dan bangga dengan penampilannya. Dia dalam kondisi prima," ujar Tuchel.

"Saat kami memanggilnya, dia belum banyak bermain, tetapi itu bukan karena cedera, mereka hanya merawat dan mengaturnya. Dia tampak bugar dan bugar."

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!