Jeda internasional bulan November ditutup dengan kabar yang paling dikhawatirkan oleh Real Madrid. Bek sentral andalan mereka, Éder Militão, harus ditarik keluar dari lapangan karena cedera otot saat membela Tim Nasional Brasil dalam laga persahabatan melawan Tunisia yang berakhir 1-1 di Decathlon Arena.

Militão, yang baru saja pulih dan membangun kembali ritmenya setelah sempat absen lama karena cedera ACL, terlihat sangat tidak nyaman dan frustrasi saat meninggalkan lapangan di menit ke-60, sebuah pemandangan yang seketika membunyikan alarm di ibu kota Spanyol.

Sejarah Cedera yang Menghantui

Militão, yang pernah absen hampir sepanjang musim 2023–2024 dan 2024–2025 karena dua cedera robek ACL yang terpisah, telah berjuang keras untuk kembali menjadi pilar pertahanan Los Blancos. 

Kejadian di Lille ini pun menjadi pukulan telak, terutama karena sinyal masalah sudah muncul sejak awal pertandingan.

Baca juga: Brasil Ditahan Imbang Tunisia 1-1, Paquetá Gagal Penalti di Laga Penuh Teka-Teki

Bek berusia 27 tahun itu sempat merasa nyeri di babak pertama, namun memutuskan untuk melanjutkan permainan. Namun, pada menit ke-60, saat mencoba melakukan operan rutin, Militão tiba-tiba berhenti dan meraih bagian pahanya. Laporan awal menunjukkan bahwa ia mengalami masalah pada otot aduktor kanannya.

Peristiwa ini memaksa pelatih Brasil menariknya keluar, digantikan oleh Fabrício Bruno. Militão meninggalkan lapangan sambil tertatih-tatih dengan wajah tegang, sebuah kombinasi yang paling buruk mengingat riwayat cederanya.

Krisis Pertahanan Real Madrid

Kabar cedera Militão datang pada waktu yang sangat buruk, memperparah krisis cedera yang tengah melanda lini belakang Real Madrid di bawah asuhan pelatih Xabi Alonso.

  • Antonio Rüdiger masih menepi karena masalah otot.
  • Dani Carvajal absen jangka panjang setelah menjalani operasi lutut pada Oktober.
  • Dean Huijsen, bek muda yang menjadi opsi cadangan, juga ditarik lebih awal dari skuad Spanyol karena cedera pangkal paha.

Baca juga: Toni Kroos Sebut Carlo Ancelotti Sebagai Pelatih Terbaik

Jika hasil pemeriksaan medis mengonfirmasi Militão harus absen, bahkan untuk jangka waktu singkat, Alonso akan menghadapi kekurangan opsi bek tengah yang sangat kritis menjelang kembalinya La Liga melawan Elche dan laga krusial Liga Champions.

Bahkan pemain serbaguna seperti Aurélien Tchouaméni, yang sering diturunkan sebagai bek tengah darurat, juga baru pulih dari cedera. Alonso mungkin terpaksa mengandalkan duet David Alaba (yang juga baru kembali dari cedera) dan Raúl Asencio di jantung pertahanan.

Pemeriksaan medis akan dilakukan di Madrid pada hari Rabu (waktu setempat) untuk menentukan tingkat keparahan cedera Militão. Real Madrid, dan seluruh penggemar sepak bola, kini menanti dengan harap-harap cemas agar masalah ini hanyalah minoritas, dan bukan ancaman serius yang menghentikan perjuangan kembalinya sang bek.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!