Harvey Barnes Akui Tak Tutup Kemungkinan Bela Skotlandia di Piala Dunia 2026
Setelah Tim Nasional Skotlandia mengakhiri penantian panjang mereka selama 28 tahun untuk lolos ke Piala Dunia 2026, fokus langsung beralih ke potensi penambahan amunisi. Salah satu nama yang paling sering diperbincangkan adalah winger Newcastle United, Harvey Barnes, yang secara terbuka mengakui bahwa ia tidak menutup diri terhadap kemungkinan membela The Tartan Army di turnamen akbar tahun depan.
Meskipun Barnes, yang berusia 27 tahun, pernah mencatatkan satu penampilan untuk Timnas Inggris, laga tersebut yang hanya terjadi di laga persahabatan pada tahun 2020 membuatnya masih memenuhi syarat untuk beralih kewarganegaraan, berkat garis keturunan dari kakek dan neneknya yang berasal dari Skotlandia.
Pintu Inggris yang Tertutup
Bagi Barnes, situasi ini adalah dilema klasik di sepak bola modern. Meskipun ia bermain reguler di Premier League dan mencetak sembilan gol untuk Newcastle musim lalu, ia belum mendapatkan panggilan lagi dari pelatih Inggris, Thomas Tuchel, mengingat ketatnya persaingan di posisi winger The Three Lions.
Kondisi inilah yang membuat opsi untuk membela Skotlandia menjadi semakin menarik, terutama setelah kemenangan dramatis 4-2 Skotlandia atas Denmark memastikan mereka lolos langsung ke Piala Dunia.
"Ini bukan sesuatu yang benar-benar saya bicarakan atau pikirkan baru-baru ini," kata Barnes kepada Sky Sports mengenai kemungkinan beralih kewarganegaraan.
Baca juga: Menang Dramatis 4-2 atas Denmark, Skotlandia Lolos Piala Dunia Setelah 28 Tahun
"Selalu ada pembicaraan tentang itu, dan beberapa waktu lalu ada sedikit obrolan mengenai hal itu. Tapi belakangan ini, hal itu belum muncul."
Namun, ia menegaskan statusnya saat ini. "Apakah pintu itu tertutup? Tidak, tentu saja tidak. Saya jelas pernah bermain untuk Inggris dan saya tahu sisi kelayakan itu masih ada, jadi sulit untuk mengatakannya, tetapi belum ada pembicaraan atau perkembangan nyata dalam hal itu."
Aset Krusial untuk Steve Clarke
Meskipun Barnes bersikap hati-hati, kepindahannya ke Skotlandia akan menjadi dorongan signifikan bagi pelatih Steve Clarke. The Tartan Army kekurangan opsi sayap kiri berkualitas tinggi yang konsisten bermain di level elit Premier League.
Baca juga: Tuchel Janji Hubungi Pemain Terdampar Inggris Demi Rencana Besar Piala Dunia
Barnes, dengan kecepatan, kemampuan mencetak gol, dan pengalaman bermain di Liga Champions, akan menawarkan dimensi serangan baru yang sangat dibutuhkan oleh Skotlandia untuk bersaing di Piala Dunia.
Mengingat bahwa pembicaraan antara Barnes dan Clarke pernah terjadi beberapa tahun lalu saat Barnes masih di Leicester, kini tinggal menunggu apakah Steve Clarke akan mengambil langkah proaktif untuk merayu winger tersebut agar mau mengganti loyalitasnya demi mimpi Piala Dunia 2026.
