Penyerang Tim Nasional Belanda, Memphis Depay, kembali mencatatkan namanya dalam buku sejarah sepak bola Oranje saat menang telak 8-0 atas Malta.

Dalam pertandingan terakhir melawan Malta, Depay berhasil menyamai rekor gol legenda Belanda, Robin van Persie, sebagai pencetak gol terbanyak kedua sepanjang masa untuk timnas. Namun penyerang Corinthians tersebut masih belum puas karena tidak bsia mencetak hattrick.

Cetak Dua Gol Lawan Malta

Sejak peluit awal dibunyikan, anak asuh Ronald Koeman langsung tancap gas. Mereka mengurung pertahanan Malta dan hanya butuh sembilan menit untuk memecah kebuntuan. Depay sukses mengonversi penalti yang didapat setelah Justin Kluivert dilanggar di kotak terlarang.

Hanya berselang tujuh menit, Depay kembali menjadi momok bagi pertahanan Malta. Tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti di menit ke-16 membuat skor menjadi 2-0 dan, yang lebih penting, mengantarkannya menyamai rekor 50 gol Robin van Persie sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa untuk Oranje.

Namun Koeman menggantikan Depay yang mencegahnya mencetak hattrick sekaligus melampaui rekor tersebut.

"Saya menyamai Van Persie, saya senang dengan itu," kata Depay.

"Namun ini hanya total sementara. Tentu saja saya juga menargetkan 51, 52, dan juga 53. Jika saya bermain lebih lama, saya mungkin bisa mencetak satu gol lagi malam ini.”

"Saya tidak mengatakan apa pun tentang fakta bahwa pelatih menarik saya keluar lebih awal. Saya sudah senang bisa melakukan apa yang telah saya lakukan selama bertahun-tahun ... mencetak gol."

Baca juga: Depay Ukir Sejarah, Belanda Hancurkan Malta 8-0

Koeman Tuntut Lebih

Namun, di balik kegembiraan itu, Koeman memberikan respons yang khas: ia memuji, tetapi juga menuntut lebih. 

Koeman menegaskan bahwa meskipun rekor tersebut patut dibanggakan, ia ingin melihat Depay terus menunjukkan "rasa lapar" untuk mencetak lebih banyak gol dan memberikan dampak lebih besar bagi tim.

"Saya selalu menganggap Memphis adalah pemain hebat. Saya pikir dia pantas mendapat pujian besar. Dia mengalami tahun yang penuh cedera, tetapi dia bugar dan haus gol sekarang," kata Koeman. "

Sangat bagus bahwa dia tidak mencetak gol ketiga, karena dengan begitu dia akan tetap haus gol," candanya.

Dengan Piala Dunia 2026 yang semakin dekat, tekanan untuk tampil maksimal akan semakin besar. 

Koeman berharap bahwa pencapaian pribadi Depay ini akan menjadi motivasi tambahan baginya untuk terus meningkatkan standar, demi membawa Belanda meraih kesuksesan di turnamen-turnamen besar mendatang.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!