Roma terus menunjukkan performa gemilang di tahun 2025. Kemenangan meyakinkan 4-0 atas Monza menjadi bukti bahwa tim asuhan Claudio Ranieri semakin solid setelah awal musim yang sulit. 

Alexis Saelemaekers, Eldor Shomurodov, Angelino, dan Bryan Cristante mencetak gol yang memastikan Roma tetap tak terkalahkan di Serie A sepanjang tahun ini.

Namun, Ranieri tidak mau terbuai dengan hasil tersebut. Pelatih kawakan itu langsung mengalihkan fokus ke pertandingan berikutnya melawan Como, yang menurutnya akan menjadi ujian berat.

Dybala dan Paredes Perjuangkan Hak Rekan Setim

Ranieri juga mengungkapkan bagaimana kekompakan dan kebersamaan dalam tim menjadi kunci keberhasilan Roma belakangan ini. 

Ia memberikan contoh bagaimana Paulo Dybala dan Leandro Paredes berperan dalam menciptakan atmosfer positif di dalam skuad.

“Ada satu pemain yang meminta izin kepada saya untuk mengunjungi ayahnya, tapi saya menolak karena kami punya jadwal latihan. 

Lalu, Dybala dan Paredes datang ke saya untuk membela rekannya agar mendapatkan izin tersebut. Itu menunjukkan betapa kuatnya solidaritas dalam tim ini. 

Bagaimana saya bisa menolak permintaan itu ketika seluruh tim mendukungnya?” ujar Ranieri kepada Sky Sport Italia.

 Baca Juga: "Roma Tampil Garang, Gasak Monza 4-0 di Olimpico!"

Waspadai Como dan Fabregas, Calon Pelatih Hebat

Ranieri menegaskan bahwa kemenangan besar atas Monza tidak boleh membuat timnya lengah. Ia menaruh respek besar terhadap Como, yang sebelumnya pernah mengalahkan Roma di pertemuan pertama musim ini. 

Selain itu, ia juga memberikan pujian tinggi kepada Cesc Fabregas, pelatih Como yang menurutnya memiliki masa depan cerah di dunia kepelatihan.

“Kami memang dalam tren positif, tapi setiap pertandingan memiliki cerita sendiri. Saya sudah melupakan kemenangan hari ini dan hanya fokus pada Como,” kata Ranieri.

“Mereka sudah mengalahkan kami sebelumnya, punya semangat tinggi, dan bermain sangat baik. Fabregas akan menjadi salah satu pelatih terbaik di Eropa dalam tiga atau empat tahun ke depan, saya yakin itu.”

Matias Soule dan Tommaso Baldanzi Makin Bersinar di Bawah Ranieri

Selain memuji semangat tim, Ranieri juga menyoroti perkembangan positif dari dua pemain mudanya, Matias Soule dan Tommaso Baldanzi. Menurutnya, kepercayaan yang ia berikan kepada mereka menjadi faktor utama dalam peningkatan performa keduanya.

“Soule bermain luar biasa melawan Napoli, saya selalu percaya padanya. Dia datang di saat banyak yang mengira Dybala harus pergi. Tapi saya sudah bilang kepadanya, jangan khawatir, dia adalah masa depan Roma,” ujar Ranieri.

“Sama halnya dengan Baldanzi, musim lalu dia belum seperti sekarang. Dia sudah lebih berkembang, bisa mengubah ritme permainan. Soule juga harus mencapai level itu, menemukan ritme permainan Roma dan menguasainya.”

Kebanggaan Ranieri: Kepercayaan Fans Kembali

Dari semua pencapaian Roma belakangan ini, hal yang paling membuat Ranieri bahagia adalah melihat fans kembali memberikan dukungan penuh kepada para pemain.

“Hal yang paling menyenangkan bagi saya adalah melihat para fans kembali percaya dan bangga dengan tim ini,” ucapnya.

“Mereka sekarang bersorak dan mendukung pemain-pemain kami. Mereka tahu bahwa tim ini bisa diandalkan dan saya sangat senang melihat itu. Tapi kami harus terus konsisten. Como bukan lawan yang mudah, kita sudah melihat apa yang bisa mereka lakukan. Jadi, kami harus tetap fokus dan menjalani semuanya pertandingan demi pertandingan.”

Dengan performa yang semakin membaik dan tim yang semakin solid, Roma punya peluang besar untuk terus melanjutkan rekor tak terkalahkan mereka di 2025. Namun, ujian berat menanti saat menghadapi Como yang sedang dalam kondisi prima.

Bisakah Ranieri membawa Roma meraih kemenangan lagi? Atau Fabregas dan Como akan kembali menjadi batu sandungan bagi Giallorossi? Kita tunggu saja duel seru akhir pekan nanti!

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official YukSports DISINI!