AS Monaco telah mengumumkan kedatangan gelandang internasional Prancis, Paul Pogba, dengan status bebas transfer. 

Pengumuman yang disampaikan klub Ligue 1 itu pada Sabtu (28/6), menandai babak baru dalam karier sang pemain berusia 32 tahun, yang bertekad untuk kembali bersinar setelah menjalani sanksi doping.

Kepindahan Pogba ke Stade Louis II ini mengakhiri periode ketidakpastian dalam kariernya. Setelah masa-masa sulit, termasuk cedera dan yang paling signifikan, skorsing akibat doping, banyak pihak menantikan langkah selanjutnya dari peraih gelar Piala Dunia ini. Kesepakatan dua tahun dengan Monaco menunjukkan kepercayaan klub terhadap kemampuan dan potensi Pogba untuk kembali ke performa terbaiknya.

Awal Baru di Monaco

Bagi Paul Pogba, Monaco menawarkan lingkungan yang familiar sekaligus kesempatan untuk memulai kembali. Ia pernah menghabiskan masa-masa awal karier juniornya di Prancis sebelum pindah ke Manchester United dan kemudian Juventus, di mana ia meraih kesuksesan besar. Kembali ke Ligue 1, di salah satu klub ambisius, bisa menjadi panggung ideal baginya untuk menemukan kembali ritme permainan.

Manajer dan staf pelatih Monaco diyakini telah melakukan penilaian menyeluruh terhadap kondisi fisik dan mental Pogba. 

Kehadirannya diharapkan dapat membawa pengalaman, kepemimpinan, dan kualitas teknis yang tak terbantahkan ke lini tengah tim. Jika Pogba bisa kembali ke performa puncaknya, ia akan menjadi aset yang sangat berharga bagi Les Monégasques.

Baca juga: Paul Pogba Tak Keberatan Kenan Yildiz Pakai Nomor 10

Perjalanan Karier Pogba

Pogba mengawali karier profesionalnya bersama United, sebelum pindah ke Juventus pada 2012 lalu. Di sana ia menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia, meraih empat gelar Serie A beruntun dan dua Coppa Italia.

Pada 2016, United mendatangkannya kembali seharga 89 juta pound. Namun kariernya mandek dan hanya memenangkan dua trofi – League Cup dan Europa League.

Ia kemudian kembali ke Juventus pada 2022. Namun cedera kembali menghambat perjalanan kariernya, ditambah kasus doping yang membuatnya diskors selama 18 bulan setelah menang banding.

Bersama tim nasional, ia menjadi pemain kunci Prancis saat meraih gelar juara Piala Dunia 2018 lalu.

Jalan Menuju Kebangkitan

Perjalanan Pogba untuk membangkitkan kembali kariernya tidak akan mudah, namun tekadnya tampaknya sangat kuat. Fokus utamanya adalah membuktikan bahwa ia masih mampu bersaing di level tertinggi sepak bola. Bergabung dengan AS Monaco, yang juga memiliki ambisi untuk kembali bersaing di papan atas Ligue 1 dan Eropa, adalah langkah yang saling menguntungkan.

Dengan kontrak dua tahun, Pogba memiliki waktu untuk beradaptasi dan secara bertahap membangun kembali kebugaran dan kepercayaan dirinya. Para penggemar sepak bola di seluruh dunia akan memantau ketat bagaimana kisah kebangkitan Paul Pogba ini akan terwujud di Monaco.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!