Kemenangan Berat di Bergamo

Real Madrid sukses membawa pulang kemenangan 3-2 atas Atalanta dalam laga Liga Champions yang berlangsung di Bergamo. Meski mendapatkan perlawanan sengit dari tuan rumah, dua pemain kunci Los Blancos, Jude Bellingham dan Thibaut Courtois, mengungkapkan rasa puas mereka atas hasil tersebut.

Bellingham, yang menjadi salah satu pencetak gol dalam pertandingan itu, memuji intensitas permainan Atalanta. “Pertandingan ini berat. Kami tahu akan sulit karena gaya bermain mereka yang penuh intensitas. Hal itu sudah kami rasakan sebelumnya di UEFA Super Cup, dan hari ini situasinya serupa. Mereka sangat kuat dalam duel satu lawan satu di seluruh lapangan, jadi penting bagi kami untuk mengelola itu dengan baik. Kualitas kami akhirnya menjadi penentu,” ujarnya.

Peran Penting Gol Bellingham

Bellingham juga menjelaskan proses terjadinya golnya dalam laga tersebut. Ia mengungkapkan komunikasi dengan rekannya, Brahim Diaz, menjadi kunci keberhasilan mencetak gol. “Ketika menghadapi permainan man-to-man, kita harus cerdik dalam menciptakan ruang. Sebelum gol, saya dan Brahim berbicara agar dia masuk ke dalam, sehingga saya bisa memanfaatkan ruang di belakang bek sayap. Strategi itu berjalan baik, dan saya berhasil mencetak gol,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bellingham menyebutkan ia terus berusaha menambahkan elemen baru dalam permainannya. “Saya mencoba mempelajari hal-hal baru dan menerapkannya di lapangan. Saya membangun kepercayaan diri di depan gawang. Saya menendang bola dengan segenap tenaga, dan beruntung, gol itu membawa kami tiga poin,” kata pemain muda asal Inggris itu.

Courtois: Lapangan Sulit, Tapi Tiga Poin Penting

Thibaut Courtois, penjaga gawang Real Madrid, juga mengakui sulitnya bermain di markas Atalanta. “Lapangan ini sangat sulit, dan cara mereka bermain membuat segalanya lebih menantang. Mereka adalah pemimpin liga Italia dan juga tampil baik di Liga Champions. Kami memulai dengan sangat baik, mencetak gol pertama. Namun, mereka memiliki peluang dan kami tidak bisa mempertahankan permainan seperti 15 atau 20 menit awal,” ujar Courtois.

Courtois menekankan bahwa meski penampilan tim tidak sempurna, kemenangan ini menjadi modal penting untuk laga berikutnya. “Kadang kami kesulitan memulai babak pertama, tetapi hari ini situasinya sebaliknya. Kami senang dengan kemenangan ini di tempat yang sulit. Sekarang, kami harus fokus untuk laga kandang melawan Salzburg dan tandang ke Brest,” tambahnya.

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Real Madrid mampu tampil baik meski menghadapi tantangan berat. Baik Bellingham maupun Courtois sepakat bahwa pengalaman ini memberikan pelajaran berharga bagi tim dalam menghadapi laga-laga penting ke depannya di Liga Champions maupun kompetisi domestik.