Manajer Real Madrid, Xabi Alonso, tak henti-hentinya memuji performa gemilang Kylian Mbappé, merayakan penyerang Prancis itu menjelang duel Liga Champions Los Blancos melawan Juventus di Santiago Bernabéu, Kamis (23/10).

Mbappé tampil luar biasa musim ini, tidak hanya memimpin daftar pencetak gol di dua kompetisi utama, tetapi juga memberikan dorongan tanpa henti bagi skuad Madrid yang tengah dilanda cedera.

Mbappé Lebih dari Sekadar Gol

Sang superstar berusia 26 tahun, yang bergabung dengan Madrid musim lalu, berada dalam sentuhan mematikan, memuncaki daftar pencetak gol di LaLiga dan Liga Champions. 

Dengan 10 gol dalam sembilan penampilan liga dan lima gol spektakuler dalam dua pertandingan Eropa saja, produktivitasnya telah mencapai tingkat stratosfer.

Baca juga: Real Madrid Kembali Puncaki Klasemen usai Menang Tipis 1-0 Lawan Getafe

Namun, bagi Alonso, nilai Mbappé jauh melampaui angka-angka di papan skor.

"Bukan hanya golnya," kata Alonso. "Pengaruhnya hampir sama pentingnya dalam hal rekan satu timnya mengikutinya dengan dan tanpa bola. Dia membantu kami. Pengaruh, serta gol, adalah yang dibutuhkan tim."

Kerja keras dan komitmen Mbappé telah menjadi kunci awal yang gemilang bagi Real Madrid di bawah Alonso, memenangkan 10 dari 11 pertandingan mereka di semua kompetisi, termasuk mengamankan poin maksimal dari dua pertandingan Liga Champions pertama mereka.

Konsistensi Mbappé musim ini membuatnya mencetak gol dalam 11 pertandingan berturut-turut untuk klub dan tim nasional. Penyerang, yang saat ini ditempatkan di peran sentral, menunjukkan keterampilan menyerang yang lengkap—kecepatan, penyelesaian klinis, dan permainan link-up yang luar biasa—mengukuhkan statusnya sebagai poros serangan krusial dalam sistem Alonso.

Performa impresifnya bahkan menarik perhatian rival, dengan gelandang Juventus Khephren Thuram dilaporkan menyebut rekan senegaranya itu sebagai "pemain terbaik di dunia saat ini."

Waspada terhadap Si Nyonya Tua

Meskipun Mbappé sedang panas-panasnya dan Juventus sedang kesulitan—raksasa Italia itu belum menang selama lebih dari sebulan dan tiba di Madrid setelah kekalahan domestik—Alonso mendesak skuadnya untuk tidak meremehkan rival bersejarah mereka.

"Kami waspada menghadapi Juve besok. Tim Italia mana pun yang sedang kesulitan bisa berbahaya. Kita tidak boleh melupakan sejarah. Juve adalah klub besar, baik sekarang maupun di masa lalu. Mereka memiliki beberapa pemain yang sangat bagus," ujarnya.

Baca juga: Magis Mbappé Hapus Malapetaka Derbi, Real Madrid Bantai Kairat 5-0

"Ini laga klasik Eropa. Mereka sudah sering berhadapan, dan saya juga pernah bermain di beberapa pertandingan tersebut. Kami merasa sangat siap. Kami ingin meraih kemenangan ketiga di Liga Champions dan memulai dengan baik.”

"Kami membutuhkan stadion. Orang-orang datang ke Bernabéu ingin menyaksikan pertandingan besar. Kami harus memberi mereka apa yang mereka inginkan agar mereka merespons dengan baik."

Real Madrid akan mengincar kemenangan Liga Champions ketiga berturut-turut malam ini untuk membuka jalan lolos ke fase gugur, tetapi mereka tahu bahwa menghentikan tim sekelas Juventus agar tidak merusak pesta akan membutuhkan lebih dari sekadar kecemerlangan individu—ini akan membutuhkan gol-gol gemilang Mbappé, dan pengaruh krusialnya.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!