Endrick, striker muda berbakat asal Brasil yang dibeli Real Madrid dengan harga €60 juta saat berusia 16 tahun, diminta oleh klub untuk tetap sabar dan menunda keputusan soal masa depannya hingga musim panas nanti. 

Hal ini terjadi setelah awal kariernya di Eropa terasa penuh tantangan.

Hype mengenai Endrick sudah terbentuk selama lebih dari 18 bulan, namun setelah akhirnya bergabung dengan Madrid pada usia 18 tahun, dia kesulitan mendapatkan waktu bermain yang cukup. 

Persaingan dengan pemain seperti Vinicius Junior, Rodrygo, dan Kylian Mbappe, serta kehadiran Brahim Diaz dan Arda Guler, membuatnya kesulitan menembus starting line-up.

Statistik Endrick di Madrid

Sejauh ini, Endrick baru tampil 16 kali dan hanya bermain selama 250 menit, tanpa mencetak gol sejak 17 September. 

Meskipun begitu, Madrid memberikan kesempatan baginya untuk bermain dalam laga Copa del Rey melawan tim divisi empat Minera pada Senin malam. 

Meski tim yang dipilih lebih rotasi, Madrid tetap menang besar 5-0, namun Endrick tidak ikut mencetak gol.

Menurut The Athletic, Madrid meminta Endrick untuk lebih sabar dan memberi waktu hingga musim panas sebelum mengambil keputusan. 

Ini bukan hal yang asing bagi pemain muda Madrid, mengingat Vinicius Junior dan Rodrygo juga tidak langsung menjadi bintang besar, meski mereka semua bergabung pada usia muda.

Tidak Akan Pindah di Januari

Endrick dipastikan tidak akan meninggalkan Bernabeu di jendela transfer Januari ini. Namun, jika situasi tidak berubah, pemain berusia 18 tahun ini diharapkan akan membicarakan masa depannya pada akhir musim.

Walau Madrid sukses dengan Vinicius dan Rodrygo, Barcelona menjadi contoh bahwa tidak semua rekrutan muda dari Amerika Selatan berakhir sukses. 

Vitor Roque, misalnya, hanya bertahan enam bulan sebelum dipinjamkan ke Real Betis, di mana dia sudah mencetak empat gol La Liga.