Jackson Minta Maaf Usai Kartu Merah di Laga Chelsea di Piala Dunia Antarklub

Penyerang Chelsea, Nicolas Jackson, menyampaikan permintaan maaf terbuka kepada para penggemar dan rekan setimnya setelah ia diganjar kartu merah dalam pertandingan Piala Dunia Antarklub 2025.
Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (21/6) dini hari WIB, di matchday 2 Grup D, saat Chelsea menelan kekalahan 3-1 dari wakil Brasil, Flamengo.
Kartu Merah Usai Empat Menit di Lapangan
Jackson menerima kartu merah langsung menyusul tekel tinggi pada bek Flamengo, Ayrton Lucas, menjadikannya pelanggaran berbahaya dan ini merupakan kali kedua dalam empat laga terakhir ia diusir wasit pada menit ke-68.
Padahal Jackson baru saja masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti empat menit sebelumnya.
Melalui media sosial pribadinya, striker berusia 23 tahun itu mengungkapkan penyesalannya yang mendalam.
"Saya ingin minta maaf. Kepada klub, staf, rekan satu tim, dan semua penggemar yang menonton, saya mengecewakan kalian," tulis Jackson di Instagram.
"Kartu merah lagi... dan sejujurnya, saya sangat marah pada diri saya sendiri. Saya bekerja sangat keras setiap hari untuk membantu tim agar tidak menempatkan kami dalam situasi seperti ini. Saya masih belum sepenuhnya mengerti bagaimana itu bisa terjadi. Namun, satu hal yang jelas: itu tidak disengaja. Hanya momen sepak bola yang berjalan salah.”
"Tidak ada alasan. Saya bertanggung jawab penuh. Saya akan merenung, saya akan tumbuh, dan saya akan kembali lebih kuat untuk lencana dan untuk semua orang yang percaya pada saya. Maaf. Maaf. Maaf."
Baca juga: Menang Comeback 3-1 Chelsea, Flamengo Lolos ke 16
Tambah Catatan Buruk Musim Ini
Kartu merah ini menambah catatan kurang menguntungkan bagi Jackson di musim ini. Meskipun menunjukkan potensi, ia kerap kali dikritik karena kurangnya konsistensi di depan gawang, dengan hanya mencetak 10 gol di Premier League musim lalu.
Jackson yang juga diusir wasit saat Chelsea kalah di kandang Newcastle United pada laga Premier League Mei lalu, akan absen pada laga penentuan melawan ES Tunis pada Rabu (25/6) pagi WIB.
Absennya di laga penting Piala Dunia Antarklub adalah sebuah momen pahit, mengingat ini adalah panggung global yang sangat diidamkan setiap pemain untuk menunjukkan kemampuannya.
Jackson Minta Maaf ke Rekan Setim
Bek Chelsea Marc Cucurella mengatakan bahwa Jackson telah meminta maaf kepada rekan satu timnya setelah pertandingan.
"Dia sangat sedih," kata Cucurella. "Dia pemain muda dengan banyak kualitas, tetapi mungkin perlu sedikit peningkatan dalam hal-hal ini."
Manajer Chelsea, Enzo Maresca, yang timnya kini dihadapkan pada tugas berat untuk bangkit setelah kekalahan ini.
Ini akan menjadi ujian bagi kedalaman skuad Chelsea untuk menemukan pengganti yang sepadan di lini serang, demi menjaga asa lolos dari Grup D yang kompetitif.
Chelsea kini harus segera berbenah dan fokus pada pertandingan selanjutnya di fase grup Piala Dunia Antarklub. Tanpa Jackson, fokus akan beralih pada bagaimana The Blues akan menyesuaikan taktik dan siapa yang akan mengisi kekosongan di lini depan demi mengamankan tempat di babak selanjutnya.