Pelatih Newcastle United Eddie Howe emosional usai membawa timnya meraih trofi Carabao Cup pada Minggu (16/3) malam WIB.

Newcastle mengakhiri penantian 70 tahun mereka untuk meraih trofi domestik saat mereka mengalahkan juara bertahan Liverpool 2-1 di Wembley untuk memenangkan final Piala Carabao.

Newcastle bungkam Liverpool di Wembley

Newcastle menunjukkan performa terbaiknya musim ini di Wembley dengan mengalahkan pemuncak klasemen Premier League, Liverpool.

The Magpies bermain dengan intensitas tinggi yang tak mampu ditangani the Reds. Gol pertama akhirnya tercipta lewat sundulan Dan Burn pada akhir babak pertama.

Bomber andalan Newcastle Alexander Isak lalu berhasil menggandakan kedudukan tujuh menit usai jeda, setelah golnya sempat dianulir beberapa menit sebelumnya.

Baca juga: Masa Depan Alexander Isak di Newcastle: Bertahan atau Pindah?

Liverpool lalu sempat memiliki secercah harapan ketika Federico Chiesa memangkas jarak untuk skuad Arne Slot empat menit memasuki injury time. Namun Newcastle mampu mempertahankan skor hingga akhir.

Howe emosional usai laga

The Magpies berhasil meraih gelar domestik pertamanya dalam 70 tahun. Terakhir mereka berhasil memenangkan gelar FA Cup pada 1955 lalu. Setelah itu mereka kalah di lima final (tiga FA Cup, dan dua League Cup), terakhir kekalahan ini terjadi pada 2023 lalu melawan Manchester United yang berakhir dengan skor 0-2 pada final Carabao Cup.

Selain itu, trofi ini menjadi trofi keseluruhan pertama sejak memenangkan Inter-Cities Fairs Cup pada 1969 lalu dengan kemenangan agregat 6-2 atas klub Hungaria Újpesti Dózsa pada partai final.

Hal ini tentu membuat Howe merasa emosional. “Saya sangat, sangat emosional dan sudah seperti itu sepanjang hari, yang tidak seperti saya,” kata pelatih 47 tahun tersebut kepada Sky Sports.

"Kami tahu apa yang dipertaruhkan hari ini bagi semua penggemar kami, kami ingin membuat mereka bangga dan memenangkan trofi.”

"Saya sangat, sangat senang dengan hasil dan penampilan - kami pantas menang hari ini.”

"Sulit ketika Liverpool mencetak gol. Saya berpikir tentang perpanjangan waktu. Kami selalu mempersulit diri sendiri. Skor tidak akan pernah menjadi 2-0."

Howe menambahkan: "Kami sangat menyadari sejarah, dan kami ingin membuat klub ini bangga. Kami ingin mencetak gol, kami ingin tampil, dan kami ingin menang.

"Kami sedang merintis jalan baru. Saya pikir kami luar biasa hari ini."

Baca juga: City Incar Tino Livramento Sebagai Pengganti Kyle Walker

Howe ungkap kunci kemenangan Newcastle

Howe mengungkapkan situasi bola mati menjadi kunci kemenangan Newcastle melawan Liverpool ini.

Burn beberapa kali menjadi pemain paling berbahaya saat tendangan sudut. Namun bek Inggris 32 tahun ini baru bisa memaksimalkan situasi tersebut di akhir babak pertama untuk memecah kebuntuan.

"Kami berlatih secara konsisten selama dua minggu untuk permainan ini dan jika Anda melihat kami berlatih, Anda akan berkata kami tidak punya peluang," ungkapnya.

"Kami tidak percaya Dan Burn mencetak gol - dia tidak berlatih seperti itu! Dia adalah pemain hebat bagi kami."

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!