Aston Villa Libas Roma 4-0 dalam Laga Pramusim
Aston Villa menunjukkan performa pramusim yang menjanjikan dengan melibas AS Roma 4-0 dalam laga uji coba yang digelar di Pallet-Track Bescot Stadium, Kamis (7/8/2025) dini hari WIB.
Kemenangan telak ini menjadi sinyal positif bagi pasukan Unai Emery menjelang dimulainya musim Premier League 2025/2026.
Unggul Tiga Gol di Babak Pertama
Tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Villa langsung tancap gas sejak menit pertama. Dominasi mereka di babak pertama menghasilkan tiga gol cepat, yang membuat Roma asuhan Gian Piero Gasperini tak berdaya.
Gol pembuka lahir dari tendangan bebas indah Emiliano Buendía pada menit ke-15. Gelandang serang asal Argentina ini melepaskan tendangan melengkung yang melewati pagar betis dan bersarang telak di pojok atas gawang, tanpa bisa dijangkau kiper Roma, Mile Svilar.
Hanya berselang dua menit, Jacob Ramsey menggandakan keunggulan. Menerima umpan terobosan cerdas dari Youri Tielemans, Ramsey dengan tenang menaklukkan Svilar untuk membuat skor menjadi 2-0.
Pesta gol skuad asuhan Unai Emery di babak pertama ditutup oleh Ollie Watkins pada menit ke-40. Buendía kembali menjadi kreator dengan umpan silang akuratnya, yang disambut Watkins dengan sundulan keras. Bola sempat membentur tiang sebelum masuk, memastikan Villa unggul 3-0 saat jeda.
Baca juga: Roma Resmi Boyong Wesley França dari Flamengo Seharga €30 Juta
Tambah Gol di Babak Kedua
Di babak kedua, Emery melakukan banyak pergantian pemain, termasuk memasukkan Donyell Malen, yang tampil energik.
Malen akhirnya menggenapkan kemenangan Villa di menit ke-85. Menerima umpan dari John McGinn, Malen dengan tenang melepaskan tembakan mendatar yang bersarang di tiang dekat.
Bekal Berharga bagi Villa
Meskipun Roma sempat mencoba membangun serangan dan menguasai bola lebih banyak di babak kedua, mereka gagal menciptakan peluang berarti. Pertahanan Villa yang kokoh, dipimpin oleh Emiliano Martínez, tak memberikan celah sedikit pun.
Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Aston Villa untuk menatap musim depan. Sementara itu, bagi Roma, kekalahan ini menjadi pengingat bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan sebelum Serie A dimulai.
