Pemain depan Arsenal Leandro Trossard percaya diri bisa menggantikan peran Kevin De Bruyne di tim nasional Belgia.

Belgia akan melanjutkan perjalanan mereka di Nations League 2024-25 dengan melawan Italia dan Prancis pada 11 dan 15 Oktober mendatang.

Tim berjuluk Setan Merah tersebut saat ini berada di peringkat ketiga pada Grup A2 dengan tiga poin, jumlah yang sama dengan Prancis, dan selisih tiga poin dari Italia. Adapun Israel berada di dasar klasemen.

Seperti yang diketahui, kapten Belgia De Bruyne tengah mengalami cedera dan tidak dipanggil pada jeda internasional Oktober ini.

Trossard akan diperkirakan akan mengisi posisi penting pada pertandingan melawan Italia dan Prancis tersebut.

"Saya belum tahu posisi apa yang akan saya mainkan, tetapi selalu menyenangkan untuk dimainkan di posisi terbaik. Di Piala Eropa, misalnya, saya harus mengisi banyak peran,” kata Trossard.

Trossard memang bisa mengisi beberapa posisi di lini depan. Ia bisa mengisi posisi sebagai sayap kanan. Namun Jeremy Doku kemungkinan besar akan mengisi posisi tersebut.

Pemain berusia 29 tahun ini juga bisa mengisi posisi sebagai striker. Namun posisi gelandang serang di belakang striker akan menjadi opsi pertama bagi skuad besutan Domenico Tedesco untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan De Bruyne.

Trossard juga bermain di posisi tersebut bersama Arsenal. Dengan cederanya kapten the Gunners Martin Odegaard, Trossard kerap berganti posisi dengan Kai Havertz sebagai striker maupun gelandang serang di belakang striker.

Musim ini pun Trossard tampil gemilang dengan dua gol dari tujuh laga pertama di Premier League. Pada musim lalu saat skuad Mikel Arteta mencoba merebut gelar liga, Trossard mencatatkan 12 gol.

"Ya, saya merasa baik-baik saja," ujar Trossard. "Apakah ini performa terbaik saya? Saya tidak berani mengatakannya, tetapi saya rasa saya tampil cukup konsisten di Arsenal."

Trossard sendiri tidak merasa kesal dengan Tedesco karena tidak dipanggil pada jeda internasional bulan lalu. Ia mengatakan mendapatkan telepon dari Tedesco, soal skuad pada kamp timnas tersebut karena ingin mencoba opsi pemain lain di lini depan.

"Ia mengatakan ia tahu kualitas saya, ingin mencoba pemain baru dan memberi mereka pengalaman,” jelas eks pemain Brighton & Hove Albion ini.

“Nations League menawarkan kesempatan untuk itu. Saya setuju. Itu kesepakatan yang bagus."