Debutan MotoGP musim ini Pedro Acosta optimis dirinya tidak lama lagi akan meraih kemenangan pertamanya di kelas premier.

Pembalap Tech3 KTM sukses meraih podium keempatnya musim ini, dengan meraih posisi kedua di MotoGP Indonesia, Minggu (29/9) lalu.

Acosta tampil gemilang setelah start dari posisi ketiga dan naik ke peringkat kedua. Pembalap Spanyol 20 tahun ini sempat memangkas jarak dengan Jorge Martin.

Namun pemimpin klasemen pembalap tersebut masih terlalu tangguh dan Acosta harus puas di posisi kedua dengan jarak 1,4 detik.

Posisi kedua ini menjadi hasil positif bagi Acosta, yang gagal meraih poin dalam dua balapan terakhir di Misano.

Acosta juga menyalip pembalap pabrikan KTM Brad Binder ke posisi kelima, sekaligus menjadi pembalap non-Ducati tertinggi dalam klasemen.

Dengan lima balapan tersisa, Acosta mengakui dirinya semakin dekat untuk meraih podium teratas pada musim ini.

"Kami harus senang karena kami memiliki konsistensi di posisi lima besar, yang mana melawan Ducati bukanlah hal yang mudah," kata Acosta.

"Namun kami semakin dekat dan dekat."

Juara dunia Moto3 dan Moto2 ini tampil gemilang sebagai debutan di kelas premier, dengan meraih dua podium dalam tiga balapan pertama di Portimao dan Austin. Podium kemudian kembali diraih di Aragon, sebelum kembali naik podium di Mandalika.

Acosta yang bergabung tim pabrikan KTM dan berpasangan dengan Binder, mengakui dirinya tidak ingin mengambil risiko untuk berduel dengan Martin.

"Sejak Kamis saya katakan bahwa ini adalah trek yang bagus untuk kami dan KTM, jadi saya senang karena saya perlu menyelesaikan balapan," ungkapnya.

"Di Misano kami memiliki kecepatan yang bagus dan saya kompetitif, tetapi di keduanya saya mengalami kecelakaan.”

"Saya mencoba mengejarnya tetapi saya memiliki momen di lap ke-16 yang memungkinkannya untuk menjauh lagi, jadi saya katakan bahwa mungkin lebih baik berada di posisi kedua daripada mengalami kecelakaan lagi."