Popovic: Australia Tak Akan Remehkan Indonesia
Pelatih tim nasional Australia Tony Popovic mengatakan timnya tidak akan meremehkan Indonesia saat kedua tim bertemu di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (19/3) sore WIB.
Australia yang akan menjadi tuan rumah di Sydney Football Stadium, berada di posisi kedua yang merupakan spot terakhir untuk lolos ke turnamen yang akan berlangsung di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Tak akan remehkan Indonesia
Meski masih berada di posisi kedua klasemen Grup C, Australia hanya unggul poin dari Indonesia yang berada di posisi ketiga, serta tiga tim lainnya yang juga memiliki poin sama.
Indonesia tampil gemilang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini saat menahan imbang Australia dengan skor 0-0 dan menang 2-0 atas Arab Saudi tahun lalu.
Popovic menjanjikan timnya akan meraih kemenangan atas Indonesia. Namun tidak ingin terlalu percaya diri.
"Saya kira alasannya cukup jelas," kata Popovic.
"Kami bermain imbang dengan mereka di kandang lawan, grupnya sangat ketat, jadi tidak ada alasan untuk meremehkan Indonesia. Hasil terakhir mereka membuktikan itu saat melawan Arab Saudi. Jadi itu tidak terjadi.”
"(Tetapi) harapan publik Australia, memang seharusnya begitu. Mereka seharusnya mengharapkan tim nasional untuk bermain bagus dan produktif."
Baca juga: Kluivert Janjikan Indonesia Bikin Kejutan Lawan Australia
Pertahankan tempat di posisi kedua
Seperti yang diketahui, dua tim teratas di putaran ketiga babak kualifikasi ini akan lolos ke turnamen final. Sementara dua tim di bawahnya akan melanjutkan perjalanan di putaran keempat hingga babak play-off antar konfederasi.
Popovic yang mengambil alih sebagai pelatih dari Graham Arnold pada tahun lalu, memastikan Australia harus tampil gemilang dalam empat laga tersisa di Grup C dan lolos otomatis dari putaran ketiga babak kualifikasi ini.
"Saya pikir para pemain tahu betapa pentingnya pertandingan ini, tetapi kami juga tahu bahwa kami berada dalam posisi yang memungkinkan kami mempertahankan posisi kedua," katanya.
"Kami harus bersabar. Jika mereka menekan, kami harus mampu memanfaatkan ruang yang tersisa di sana. Jika mereka bertahan dalam, kami perlu memanfaatkan ruang di antara garis pertahanan dan mencoba menembus kotak penalti.”
"Kami hanya harus siap melakukan apa pun yang memungkinkan kami. Dan jika tidak, bersabarlah dan tunggu peluang."
