Juventus mengalahkan Cagliari dengan skor telak 4-0 dalam lanjutan pertandingan Coppa Italia, dengan gol-gol luar biasa dari Dusan Vlahovic, Teun Koopmeiners, Francisco Conceicao, dan Nico Gonzalez, yang mengantarkan mereka ke perempat final melawan Empoli.

Kedua tim sebelumnya bermain imbang 1-1 pada 6 Oktober lalu, dan Juventus datang dengan empat hasil imbang berturut-turut di Serie A, bahkan mendapatkan ejekan setelah hasil 2-2 melawan Venezia yang berada di posisi dasar klasemen. 

Dengan absennya Douglas Luiz, Arkadiusz Milik, Jonas Rouhi, Gleison Bremer, dan Juan Cabal, beberapa pemain bertahan diistirahatkan dan digantikan oleh Manuel Locatelli dan Wes McKennie di posisi yang tak terduga. 

Sementara itu, Cagliari datang tanpa Zito Luvumbo dan Adam Obert, dengan prioritas utama untuk keluar dari zona degradasi liga.

Rekap Pertandingan

Cagliari hampir mencetak gol dalam 40 detik pertama, ketika Nadir Zortea mengirim umpan silang dari kanan untuk Gianluca Lapadula yang mencoba menyambar bola, namun Michele Di Gregorio berhasil menepis dengan kakinya.

Dusan Vlahovic melewatkan peluang dari sudut sempit setelah mendapat umpan dari Teun Koopmeiners, lalu Kenan Yildiz memiliki sundulan akrobatik yang diblokir oleh Mateusz Wieteska dari jarak 12 yard.

Francisco Conceicao kemudian mencoba peruntungan dengan tendangan kaki kiri dari tepi kotak yang melesat sedikit melebar di sebelah tiang jauh, sementara sebuah tembakan keras lainnya ditepis keluar oleh Simone Scuffet.

Juventus akhirnya memecah kebuntuan saat Kenan Yildiz mengirimkan umpan cerdik kepada Vlahovic yang menerima bola dengan punggung menghadap gawang, lalu memutar badan dan melepaskan tembakan keras melalui kaki Wieteska ke sudut bawah gawang.

Keunggulan Bianconeri bertambah setelah jeda berkat tendangan bebas spektakuler dari Koopmeiners yang membelokkan bola dengan kaki kiri ke sudut atas gawang dari jarak sekitar 30 yard.

Vlahovic mencetak gol indah lainnya, tetapi dianulir karena offside setelah menerima umpan panjang dari Khephren Thuram.

Francisco Conceicao memaksa penyelamatan tidak lazim dari Scuffet di tiang dekat, sementara Nico Gonzalez hampir mencetak gol setelah sundulannya dari sebuah tendangan sudut dibelokkan sedikit saja melebar oleh Lapadula.

Vlahovic kembali kecewa setelah gol keduanya dianulir, kali ini melalui sundulan diving pada umpan melengkung Conceicao yang sebenarnya sudah melebar.

Pada menit ke-78, Vlahovic memiliki peluang untuk menambah gol ketika berhasil mengecoh Alessandro Deiola di lini tengah dan melaju sendirian ke gawang, tetapi ketika mencoba melewati Scuffet, ia terlalu menyempitkan sudut tembakannya dan hanya mengenai sisi gawang.

Namun, akhirnya Francisco Conceicao berhasil mencetak gol setelah beberapa usaha gagal, dengan memotong ke dalam untuk menembak ke sudut bawah gawang dengan kaki kirinya.

Gol penutupan datang dari Nico Gonzalez yang mencetak gol luar biasa, memulai lari dari setengah lapangan sendiri dan dengan kecepatan penuh, berhasil men chip bola melewati Scuffet dengan ketepatan yang luar biasa dari luar kotak penalti.

Michele Di Gregorio menjaga clean sheet setelah menepis tembakan keras dari Prati dalam serangan Cagliari yang terorganisir dengan baik.