Antonio Conte akhirnya membenarkan rumor bahwa Khvicha Kvaratskhelia dan Victor Osimhen ingin hengkang pada musim panas lalu. 

Namun, Napoli menunda keputusan itu, yang kini membuat mereka berpotensi kehilangan banyak uang.

Napoli berhasil memenangkan Scudetto pada 2023, tetapi setelah kepergian Luciano Spalletti, musim berikutnya berantakan. 

Klub berganti pelatih beberapa kali dan hanya finis di posisi ke-10 Serie A, gagal lolos ke kompetisi Eropa. 

Conte didatangkan dengan harapan bisa mempertahankan para pemain bintang. Namun, strategi ini tampaknya sudah gagal sejak awal.

Osimhen: Tanda-Tanda Ingin Pergi Sejak Awal

Victor Osimhen sudah menunjukkan keinginannya untuk meninggalkan Napoli di pramusim. Ia bahkan tidak ikut serta dalam pertandingan uji coba dan gagal menemukan klub baru hingga tenggat transfer berakhir.

 Akhirnya, Osimhen dipinjamkan ke Galatasaray saat bursa transfer Turki masih terbuka, dengan harapan nilainya tidak semakin merosot dan bisa menarik pembeli di masa depan.

Kvaratskhelia: Upaya Conte yang Gagal

Rumor di musim panas juga menyebut Khvicha Kvaratskhelia ingin hengkang, tetapi Conte memutuskan mempertahankan setidaknya salah satu pemain bintang. 

Dalam wawancaranya dengan DAZN, Conte mengaku kecewa pada dirinya sendiri karena gagal mengubah situasi ini.

“Saya kecewa, bukan kepada Kvara atau klub, tetapi kepada diri saya sendiri. Dalam enam bulan, saya gagal membuat perubahan. Saya pikir bisa memberi dampak besar, tetapi kenyataannya kami kembali ke titik awal,” ujar Conte.

Ia juga menambahkan bahwa setiap pihak memiliki keputusan masing-masing, baik pemain maupun klub, dan kenyataan itu harus diterima.

Kerugian Besar Napoli

Jika Napoli bersedia menjual Kvaratskhelia dan Osimhen musim panas lalu, Paris Saint-Germain dikabarkan siap membayar €200 juta untuk keduanya. 

Namun, kini situasinya berbeda. PSG hanya ingin membayar €55 juta untuk Kvaratskhelia, sementara nilai Osimhen turun drastis dari klausul rilis €120 juta menjadi sekitar €75 juta pada musim panas mendatang.

Napoli kini harus menghadapi kenyataan pahit dari keputusan yang tertunda.