YukSports - Manuel Ugarte bisa menghadapi tindakan disipliner dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) atas perannya dalam keributan yang terjadi di lapangan saat Manchester United mengalahkan Arsenal di pertandingan FA Cup yang dramatis pada Minggu lalu.

Insiden Keributan di Tengah Pertandingan

Keributan dimulai pada pertengahan babak kedua ketika Arsenal diberikan penalti setelah dugaan pelanggaran Harry Maguire terhadap Kai Havertz. 

Keputusan itu membuat para pemain United marah, dan ketegangan meningkat menjadi keributan antar pemain, dengan Ugarte dan Havertz menjadi pusat perhatian.

Ugarte Diduga Melakukan Aksi Kekerasan

Havertz jatuh setelah terjadi benturan dengan Ugarte, yang tampaknya mendorong kepalanya ke arah pemain Arsenal tersebut. 

Meskipun kontaknya minimal, FA kemungkinan akan menyelidiki niat Ugarte dalam insiden tersebut.

Tidak Ada VAR, Bisa Jadi Ada Investigasi

Karena tidak ada VAR yang digunakan pada pertandingan ini—sistem tersebut baru akan digunakan di putaran kelima FA Cup—aksi Ugarte tidak ditinjau, dan tampaknya terlewatkan oleh wasit yang memimpin pertandingan. Wasit hanya memberikan kartu kuning kepada Havertz, yang terlihat juga memegang leher Ugarte.

Potensi Hukuman Bagi Ugarte

Jika tindakan Ugarte yang diduga berupa "headbutt" terlewatkan oleh wasit, hal ini bisa memicu penyelidikan yang berpotensi berujung pada suspensi bagi pemain yang baru didatangkan oleh United di musim panas ini. 

Ugarte sendiri belakangan ini telah berhasil memenangkan hati para fans United berkat sikapnya yang tegas di lapangan.

Setelah pertandingan, Ugarte menulis di media sosial, "Saat kami menguasai bola, itu adalah permainan, dan saat kami tidak, itu adalah pertarungan. Mari terus lakukan itu bersama-sama."