Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyebut timnya menjalani musim yang buruk di Premier League 2024-25 usai menang dramatis 2-1 atas Aston Villa pada pekan ke-34 Premier League, Rabu (23/4) dini hari WIB.

Kemenangan ini berhasil membawa City berada di posisi terdepan dalam perebutan tempat di zona Champions League. Sementara Villa terlempar dari enam besar.

City Kalahkan Villa di Menit Akhir

Manchester City mengamankan kemenangan dramatis 2-1 atas Aston Villa di Etihad, berkat gol Matheus Nunes di masa tambahan waktu, yang membawa mereka ke posisi ketiga klasemen Premier League. 

Tuan rumah unggul lebih dulu pada menit ke-11 ketika Bernardo Silva memanfaatkan kesalahan kiper Emiliano Martínez. Aston Villa membalas pada menit ke-24, dengan Marcus Rashford mengonversi penalti setelah pelanggaran yang dikonfirmasi VAR oleh Rúben Dias terhadap Jacob Ramsey. 

City mendominasi babak kedua, menciptakan banyak peluang tetapi berulang kali digagalkan oleh pertahanan Villa dan penyelamatan Martínez. Terobosan terjadi pada menit ke-94 ketika pemain pengganti Jérémy Doku memberikan umpan silang akurat yang dikonversi Nunes, menandai gol pertamanya musim ini. 

Baca juga: De Bruyne Akui Kaget Tak Dapat Tawaran Kontrak Baru dari Man City

Guardiola Sebut City Jalani Musim Buruk

Kemenangan ini tentu penting dalam perjuangan City untuk mengunci tempat di Champions League musim depan. City saat ini berada di posisi ketiga dengan 61 poin dari 34 pertandingan. Namun tiga tim di bawahnya baru bermain 33 laga.

Guardiola merayakan kemenangan tersebut dengan meriah. Namun ia mengaku City menjalani musim buruk di Premier League.

"Musim ini buruk, tidak bagus," katanya kepada Sky Sports. "Tidak masalah apakah kami mencapai final Piala FA atau lolos ke Liga Champions.”

"Kenyataannya adalah yang membuat Anda merasa musim ini bagus adalah Liga Primer, bukan Liga Champions, bukan Piala FA, konsistensi di Liga Primer, dan kami belum melakukannya, tetapi itu terjadi.”

"Level tim Liga Primer luar biasa. Sejak pertandingan Bournemouth di Piala FA, tim berubah. Melawan Man United dan Everton kami tidak bermain bagus tetapi kami berjuang, kami mencoba memenangkan duel.”

"Itu prinsipnya dan musim ini kami tidak memiliki energi itu karena banyak alasan, pelajaran untuk musim berikutnya."

Puji Performa Doku

Guardiola memuji performa timnya, terutama Doku yang berperan penting saat mencetak gol kemenangan.

"Saya sangat senang," katanya. "Kami berada di empat, lima pertandingan terakhir dan menjadi pesaing Liga Champions untuk lolos.

"Aston Villa adalah tim yang tangguh, salah satu yang terbaik, salah satu tim terbaik di Eropa. Kami bermain sangat bagus di semua lini. Kami agresif dalam duel, empat bek luar biasa."

"Sepak bola adalah emosi," tambah Guardiola. "Bagi para penggemar, pemain, kami memiliki banyak tekanan agar klub melaju ke Liga Champions.”

"Para pemain berperilaku luar biasa [dalam dua pertandingan terakhir] - kami sangat senang. Aksi dari Jeremy [Doku], saya tahu bagaimana ia dapat menciptakan sesuatu dengan kecepatannya. Dan kami datang [dengan] pemain di kotak penalti.”

"Penampilannya sangat, sangat bagus di semua lini."

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!