Everton harus puas dengan hanya satu poin di kandang mereka setelah ditahan imbang 1-1 oleh West Ham United, yang menunjukkan semangat juang di bawah manajer baru, Nuno Espírito Santo, dalam pertandingan yang keras di Premier League 2025/26.

Bagi Everton asuhan David Moyes, ini adalah dua poin yang terlepas, menghalangi upaya mereka untuk mengamankan posisi yang lebih tinggi menjelang jeda internasional. Sementara itu, bagi West Ham, ini adalah titik awal yang penting, mengakhiri rentetan kekalahan dan memberikan Nuno Espírito Santo poin pertamanya sebagai bos baru The Hammers.

Keane Memberi Keunggulan

Everton memulai pertandingan di stadion baru mereka dengan dominasi yang meyakinkan, menekan West Ham yang masih berusaha menyesuaikan diri dengan instruksi manajer barunya. Keunggulan The Toffees datang pada menit ke-18 melalui senjata andalan mereka: bola mati.

Baca juga: Wolves Menang 2-1 atas Everton di Carabao Cup

Gelandang James Garner melepaskan umpan silang akurat dari tendangan sudut yang dieksekusi dengan baik. Di sana, bek tengah Michael Keane melompat tinggi, menunjukkan kekuatan duel udaranya yang superior, dan menyundul bola dengan keras melewati kiper Alphonse Areola.

The Hammers Bangkit Lewat Gol Bowen

West Ham tampil lebih agresif dan terorganisir di babak kedua, didorong oleh pergantian taktis dan energi baru dari para pemain seperti Crysencio Summerville dan fullback kanan muda, El Hadji Diouf.

Momen kebangkitan itu tiba pada menit ke-65, dicetak oleh kapten mereka, Jarrod Bowen. Berawal dari serangan cepat di sisi kiri pertahanan Everton, bola jatuh ke kaki Bowen. Pemain internasional Inggris itu dengan cerdik mencari ruang di tepi kotak penalti, melepaskan tembakan kuat dengan kaki kirinya yang kemudian sedikit berubah arah setelah mengenai Michael Keane. Bola meluncur melewati Jordan Pickford, yang tak berdaya melihat upayanya untuk mempertahankan clean sheet di stadion baru mereka gagal.

Gol tersebut tidak hanya menyamakan kedudukan tetapi juga meningkatkan moral West Ham secara signifikan. Mereka bahkan nyaris membalikkan keadaan ketika Crysencio Summerville, yang sangat berbahaya di paruh kedua, memaksa Pickford melakukan penyelamatan brilian.

Moyes mencoba merespons dengan memasukkan Thierno Barry menggantikan Beto yang kurang efektif, tetapi kedua tim tidak mampu menciptakan peluang emas yang menentukan di menit-menit akhir. Pertandingan yang diwarnai oleh tujuh kartu kuning ini berakhir dengan skor imbang 1-1, sebuah hasil yang adil mengingat dominasi Everton di babak pertama dan perlawanan West Ham di babak kedua.

Baca juga: Gravenberch Gemilang, Liverpool Bekuk Everton 2-1

Kehilangan Dua Poin

Bagi Everton, hasil ini merupakan hal yang patut disesali karena kehilangan dua poin melawan salah satu tim terburuk di awal musim ini. Mereka kini berada di posisi ke-9 dengan 8 poin dari enam laga. 

Sementara itu, West Ham memiliki harapan baru di bawah Espirito Santo, yang kini masih terpuruk di posisi ke-19 dengan empat poin.

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!