Malam Bersejarah bagi Union SG, Menang 3-1 di Kandang PSV
Kisah dongeng di Philips Stadion tadi malam menjadi kenyataan. Dalam debut mereka di Liga Champions, Union Saint-Gilloise tampil memukau dan menaklukkan tuan rumah PSV Eindhoven dengan skor 3-1 pada Selasa (16/9) malam WIB.
Kemenangan ini bukan hanya sekadar hasil, melainkan sebuah pernyataan berani dari tim Belgia yang menunjukkan bahwa mereka pantas berada di panggung tertinggi sepak bola Eropa.
Dua Gol USG di Babak Pertama
Sejak awal, Union SG menunjukkan keberanian dan taktik yang solid. Mereka tidak gentar menghadapi PSV yang memiliki rekor kandang mentereng. Pada menit kesembilan, mereka sudah unggul. Bek PSV, Ricardo Pepi, melakukan kesalahan fatal saat mencoba menghalau bola di dalam kotak penalti, yang berujung pada hadiah penalti.
Baca juga: Ajax Tersingkir dari Puncak Klasemen, PSV Selangkah Lagi Juara Eredivisie
Promise David, sang penyerang asal Kanada, dengan tenang mengeksekusi penalti tersebut, mencatatkan namanya sebagai pencetak gol pertama Union SG di kompetisi ini.
PSV, yang dihuni oleh talenta-talenta muda, terlihat kesulitan menemukan ritme permainan mereka. Meskipun menguasai bola lebih banyak, mereka gagal menembus lini pertahanan Union yang terorganisir rapi.
Serangan balik yang dilancarkan tim tamu terbukti lebih efektif. Pada menit ke-39, Anouar Ait El Hadj menggandakan keunggulan Union SG dengan sebuah gol solo yang spektakuler. Gelandang kreatif ini mengambil bola dari lini tengah, melakukan dribel cepat melewati beberapa pemain PSV, dan melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau kiper PSV, Walter Benitez.
Pastikan Kemenangan Perdana
Memasuki babak kedua, PSV mencoba bangkit. Pelatih Peter Bosz mendesak para pemainnya untuk lebih agresif dan dominan. Namun usaha pemainnya gagal membuahkan hasil.
Union justru berhasil memperlebar jarak ketika Kevin Mac Allister menjadikan skor 0-3 pada menit ke-81 dari skema tendangan sudut.
PSV lalu mendapatkan gol hiburan pada menit ke-90, melalui sontekan Ruben van Bommel dari depan gawang untuk menjadkan skor 1-3.
Baca juga: Hasil Union Saint-Gilloise vs Ajax 14 Feb 2025: Skor 0-2
Debut Sempurna USG
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi PSV yang berambisi melaju jauh di kompetisi ini. Meskipun menunjukkan determinasi di babak kedua, mereka gagal mengonversi peluang, terutama melalui Ismael Saibari yang dua kali menyia-nyiakan kesempatan emas.
Union SG, di sisi lain, merayakan kemenangan impian yang akan dikenang selamanya. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa semangat tim dan taktik yang tepat dapat mengalahkan nama besar di kancah Liga Champions.
