Pelatih Fenerbahce Jose Mourinho memuji wasit pada laga kontra Manchester United dengan nada sarkastis, menyebutnya sebagai wasit terbaik di dunia usai diusir dari lapangan pada laga tersebut.

Pelatih asal Portugal 61 tahun tersebut melayangkan protes keras atas keputusan wasit Clement Turpin yang tidak memberikan penalti kepada timnya.

Saat itu Bright Osayi-Samuel menerima tekel Manuel Ugarte di kotak terlarang. Namun Turpin tidak memberikan penalti atas insiden tersebut. Insiden ini menyulut emosi eks pelatih United dan Real Madrid tersebut.

“Saya tidak ingin membicarakannya,” kata Mourinho soal insiden tersebut.

“Dia (wasit) memberi tahu saya sesuatu yang luar biasa. Ia memberi tahu saya pada saat yang sama bahwa ia dapat melihat aksi di kotak penalti dan perilaku saya di pinggir lapangan.”

“Saya mengucapkan selamat kepadanya karena itu benar-benar luar biasa. Penglihatannya selama pertandingan, 100 mil per jam, ia memperhatikan situasi penalti, dan ia memperhatikan bangku cadangan dan perilaku saya.”

“Itulah penjelasan yang ia berikan kepada saya. Itulah mengapa ia menjadi salah satu wasit terbaik di dunia.”

Pada laga tersebut, United berhasil unggul lebih dulu lewat gol cantik Christian Eriksen pada menit ke-15.

Kiper Setan Merah Andre Onana melakukan dua penyelamatan gemilang untuk menepis sundulan dari Youssef En-Nesyri.

Namun kiper Kamerun tersebut tidak mampu menepis sundulan En-Nesyri empat menit usai jeda dengan sundulannya usai menerima umpan silang dari Allan Saint-Maximin.

Mourinho menyebut tim besutan Erik ten Hag tersebut beruntung bisa membawa pulang poin dari stadion Şükrü Saracoğlu.

"Mereka mendapat satu poin saat melawan kami, bukan kami saat melawan mereka,” jelas Mourinho.

"Kami bermain luar biasa. Jika kami bermain seperti ini di liga Turki, kami menghancurkan setiap tim karena kami bermain melawan tim yang levelnya lebih unggul dari kami.”

"Tentu saja, Premier League memiliki kualitas yang lebih baik, intensitas yang lebih tinggi, kecepatan yang lebih tinggi, dan segalanya yang lebih baik.”

"Saya pikir para pemain saya bermain dengan sangat baik. Mungkin di Inggris orang-orang akan berbicara tentang dua atau tiga pemain Man Utd yang tidak bermain, Anda tidak tahu berapa banyak dari kami yang tidak bermain karena sebagai permulaan, kami memiliki empat pemain yang tidak termasuk dalam daftar Europa League.”

“Kemudian kami juga mengalami cedera dan harus menyelesaikan pertandingan dengan bek tengah yang bermain sebagai bek kanan dan bek kanan yang bermain sebagai bek kiri.”

"Kami harus melakukan permainan yang gila, tetapi penampilan kami luar biasa. Saya tidak bisa meminta lebih dari para pemain.”

"Saya tahu media Inggris akan mengatakan Manchester United tidak bermain dengan baik, tetapi saya pikir akan adil untuk mengatakan bahwa kami melakukan pertandingan yang luar biasa dan kami lebih baik dari mereka. Hasil yang bagus untuk Manchester United."

Hasil ini membuat United masih belum meraih kemenangan dalam tiga laga pertama di Europa League musim 2024-25 dengan tiga kali meraih hasil imbang. Sementara Fenerbahce telah meraih satu kemenangan dan dua laga lainnya yang berakhir imbang.

Tim yang bermarkas di Old Trafford tersebut juga hanya meraih satu kemenangan dari tujuh laga terakhir.

Fenerbahce berada di posisi ke-14 dengan lima angka. Sedangkan, United berada di posisi ke-22 pada klasemen sementara.