Rabiot Resmi ke Milan usai Bermasalah di Marseille
AC Milan secara resmi mengamankan tanda tangan gelandang internasional Prancis, Adrien Rabiot, dari Olympique de Marseille dalam kesepakatan senilai €10 juta.
Transfer yang rampung di jam-jam terakhir bursa transfer musim panas ini menandai kembalinya sang pemain berusia 30 tahun ke Serie A, liga yang sangat dikenalnya dari masanya di Juventus.
Jadi Pembelian Kesembilan Milan
Akuisisi Rabiot adalah pernyataan ambisi terbaru dari Rossoneri, yang telah sangat aktif di bursa transfer. Rabiot menjadi rekrutan kesembilan mereka pada musim panas ini.
Baca juga: Victor Boniface Buka Suara Soal Gagal Transfer ke AC Milan
Kesepakatan itu dilaporkan mencakup bonus dan kontrak yang mengikatnya dengan klub hingga Juni 2028.
Bagi Milan, yang saat ini duduk di posisi kedelapan di klasemen, harapan besar disematkan pada pengalaman dan kualitas Rabiot untuk memberikan dorongan yang sangat dibutuhkan di lini tengah mereka.
Pertemuan kembali Rabiot dengan mantan pelatih Juventus-nya, Massimiliano Allegri, adalah narasi penting di balik transfer ini. Allegri, yang kini memimpin Milan, merupakan figur kunci dalam perkembangan Rabiot selama lima tahun karirnya di Turin. Hubungan kerja mereka sebelumnya menunjukkan bahwa Rabiot akan berintegrasi dengan mulus ke dalam skuad Milan, di mana ia diharapkan memainkan peran krusial sebagai gelandang box-to-box.
Pindah ke Milan usai Kericuhan di Marseille
Kepergian Rabiot dari Marseille menyusul insiden perselisihan di ruang ganti yang cukup disorot dengan rekan setimnya, Jonathan Rowe.
Insiden tersebut, yang terjadi setelah kekalahan di pertandingan pembuka musim Ligue 1 melawan Rennes, membuat kedua pemain dimasukkan ke dalam daftar jual.
Baca juga: Marseille Depak Rabiot dan Rowe usai Insiden Ruang Ganti
Dengan Rowe yang telah lebih dulu pindah ke Bologna, transfer Rabiot ke Milan menyiapkan reuni yang menarik dan berpotensi panas ketika kedua klub saling berhadapan pada 14 September.
Transfer ini secara langsung mengatasi area yang menjadi perhatian utama bagi Milan dan memberikan Allegri jenis bakat yang telah terbukti. Lini tengah Diavolo kini terlihat lebih solid dengan pemain-pemain berpengalaman, sebuah sinyal jelas bahwa mereka siap bersaing di level tertinggi baik di kompetisi domestik maupun Eropa.
