Di dunia sepak bola, tidak ada perdebatan yang lebih panas selain menentukan siapa klub terbaik di muka bumi. Selama lebih dari enam dekade, definisi "Juara Dunia" telah berevolusi dari sekadar pertandingan persahabatan yang megah menjadi turnamen global yang sangat terstruktur.

Hari ini, status juara dunia bukan lagi sekadar pajangan di lemari trofi; ia adalah validasi tertinggi bagi sebuah institusi sepak bola. Melalui penggabungan sejarah resmi FIFA, kita melihat potret dominasi yang membentang dari era tanah gersang di Amerika Selatan hingga gemerlap stadion futuristik di Timur Tengah.

Real Madrid: Sang Penguasa Takhta Abadi

Jika ada satu nama yang identik dengan gelar juara dunia, itu adalah Real Madrid. Raksasa Spanyol ini tidak hanya memenangi edisi perdana Piala Interkontinental pada tahun 1960, tetapi juga menjadi kolektor terbanyak lintas era.

Dengan total 9 gelar juara dunia (gabungan dari Piala Interkontinental, Piala Dunia Antarklub FIFA, dan FIFA Intercontinental Cup terbaru), Los Blancos berada di kasta yang berbeda. Keberhasilan mereka meraih gelar terbaru pada Desember 2024 di Qatar menegaskan bahwa meskipun generasi pemain berganti, rasa lapar akan supremasi global tetap menjadi DNA klub tersebut.

Baca juga: PSG Segel Gelar Interkontinental usai Kalahkan Flamengo Lewat Adu Penalti

Warisan Emas Amerika Selatan yang Memudar

Sejarah juara dunia tidak akan lengkap tanpa menyebut klub-klub legendaris dari Brasil, Argentina, dan Uruguay. Pada era 1960-an hingga 1980-an, klub seperti Santos dengan Pele-nya, Peñarol, dan Independiente adalah momok bagi tim-tim Eropa. Mereka membuktikan bahwa teknik dan semangat juang Amerika Selatan mampu meredam disiplin taktis Benua Biru.

Namun, milenium baru menghadirkan tantangan ekonomi yang berat. Sejak kemenangan mengejutkan Corinthians atas Chelsea pada tahun 2012, tidak ada lagi klub luar Eropa yang mampu mengangkat trofi juara dunia. Tim-tim seperti Flamengo dan Palmeiras terus mencoba, namun jurang finansial yang lebar membuat dominasi Eropa di panggung dunia seolah sulit ditembus.

Baca juga: Daftar Juara Piala Dunia Antarklub Sepanjang Sejarah

Fase Baru: 2025 sebagai Titik Balik

Dunia sepak bola kini memasuki fase baru yang lebih masif. Dengan diperkenalkannya format Piala Dunia Antarklub FIFA yang diikuti oleh 32 tim setiap empat tahun sekali, jalur menuju takhta dunia menjadi jauh lebih terjal.

Kini, tim seperti Paris Saint-Germain, Manchester City, dan Bayern Munich tidak hanya harus bersaing dengan rival dari Amerika Selatan, tetapi juga harus melewati hadangan sesama raksasa Eropa dalam format turnamen penuh. Ini adalah upaya FIFA untuk memastikan bahwa gelar "Juara Dunia" benar-benar diraih melalui ujian ketahanan, bukan sekadar laga tunggal atau turnamen singkat.

Daftar Klub dengan Gelar Juara Dunia Terbanyak

1960: Real Madrid (Spanyol)

1961: Peñarol (Uruguay)

1962: Santos (Brasil)

1963: Santos (Brasil)

1964: Inter Milan (Italia)

1965: Inter Milan (Italia)

1966: Peñarol (Uruguay)

1967: Racing Club (Argentina)

1968: Estudiantes (Argentina)

1969: AC Milan (Italia)

Baca juga: Brace Palmer Kalahkan PSG 3-0, Chelsea Juara Piala Dunia Antarklub 2025

1970: Feyenoord (Belanda)

1971: Nacional (Uruguay)

1972: Ajax (Belanda)

1973: Independiente (Argentina)

1974: Atletico Madrid (Spanyol)

1975: Tidak diselenggarakan

1976: Bayern Munich (Jerman)

1977: Boca Juniors (Argentina)

1978: Tidak diselenggarakan

1979: Olimpia (Paraguay)

1980: Nacional (Uruguay)

1981: Flamengo (Brasil)

1982: Peñarol (Uruguay)

1983: Grêmio (Brasil)

1984: Independiente (Argentina)

1985: Juventus (Italia)

1986: River Plate (Argentina)

1987: Porto (Portugal)

1988: Nacional (Uruguay)

1989: AC Milan (Italia)

1990: AC Milan (Italia)

1991: Crvena Zvezda (Yugoslavia/Serbia)

1992: São Paulo (Brasil)

1993: São Paulo (Brasil)

1994: Vélez Sársfield (Argentina)

1995: Ajax (Belanda)

1996: Juventus (Italia)

1997: Borussia Dortmund (Jerman)

1998: Real Madrid (Spanyol)

1999: Manchester United (Inggris)

2000: Boca Juniors (Argentina)

2001: Bayern Munich (Jerman)

2002: Real Madrid (Spanyol)

2003: Boca Juniors (Argentina)

2004: Porto (Portugal)

Era Piala Dunia Antarklub FIFA (2000, 2005–Sekarang)

2000: Corinthians (Brasil) — Edisi perdana FIFA

2005: São Paulo (Brasil)

2006: Internacional (Brasil)

2007: AC Milan (Italia)

2008: Manchester United (Inggris)

2009: Barcelona (Spanyol)

2010: Inter Milan (Italia)

2011: Barcelona (Spanyol)

2012: Corinthians (Brasil)

2013: Bayern Munich (Jerman)

2014: Real Madrid (Spanyol)

2015: Barcelona (Spanyol)

2016: Real Madrid (Spanyol)

2017: Real Madrid (Spanyol)

2018: Real Madrid (Spanyol)

2019: Liverpool (Inggris)

2020: Bayern Munich (Jerman)

2021: Chelsea (Inggris)

2022: Real Madrid (Spanyol)

2023: Manchester City (Inggris)

2025: Chelsea (Inggris)

Era FIFA Intercontinental Cup (2024–Sekarang)

2024: Real Madrid (Spanyol)

2025: Paris Saint-Germain (Prancis)

Buat kamu yang gak mau ketinggalan berita-berita menarik serta trivia unik seputar olahraga dari mulai sepak bola, basket, hingga MotoGP, yuk gabung channel Whatsapp official Yuk Sports DI SINI!