Arsenal berhasil lolos ke perempat final Carabao Cup setelah mengalahkan Crystal Palace 3-2 di Emirates Stadium, meski mereka sempat tertinggal lebih dulu dan baru menunjukkan performa terbaik di babak kedua.

Crystal Palace unggul cepat lewat gol Jean-Philippe Mateta di menit keempat, memanfaatkan kelengahan barisan belakang Arsenal.

Rekap Pertandingan

Di babak pertama, permainan Arsenal cukup lesu dan kurang menggigit, meskipun mereka beberapa kali menciptakan peluang lewat set-piece. 

Namun, tampaknya masalah yang sama terus berlanjut bagi tim asuhan Mikel Arteta ini.

Perubahan besar di babak kedua membuat perbedaan. Arteta memasukkan Martin Ødegaard dan William Saliba pada interval, dan kemudian Bukayo Saka di pertengahan babak kedua.

Ketiganya bersama dengan Gabriel Jesus mengubah jalannya pertandingan, dengan Jesus akhirnya mencetak hat-trick yang sangat menentukan.

Eddie Nketiah sempat memperkecil ketertinggalan di akhir laga, tetapi kemenangan tetap menjadi milik Arsenal.

Laga baru berjalan empat menit ketika Palace memecah kebuntuan. Sebuah umpan panjang dari kiper Dean Henderson langsung mengecoh seluruh lini pertahanan Arsenal. 

Jakub Kiwior gagal menghalau bola, dan Mateta pun dengan tenang melesakkan bola ke sudut jauh gawang Raya, meskipun mendapat tekanan dari Kiwior.

Arsenal kemudian mencoba bangkit dan sempat menciptakan beberapa peluang lewat Gabriel Jesus dan Leandro Trossard, bahkan hampir mencetak gol dari tendangan sudut yang diantisipasi oleh Jefferson Lerma yang menyelamatkan bola di garis gawang. 

Namun, kesalahan di lini tengah oleh Gabriel Jesus memberikan peluang bagi Ismaila Sarr untuk melepaskan tembakan keras yang hampir mencetak gol.

Setengah jam setelah gol pertama, Arsenal kembali memiliki peluang bagus melalui set-piece, kali ini lewat tendangan bebas Raheem Sterling yang berhasil ditepis Henderson.

Mikel Arteta jelas ingin melihat peningkatan dari timnya dan melakukan perubahan dengan memasukkan Martin Ødegaard pada jeda. 

Arsenal pun langsung tampil lebih agresif setelah babak kedua dimulai. Dalam sebuah serangan, Sterling memiliki dua kesempatan emas untuk menyamakan kedudukan, tetapi tembakannya berhasil diblok Henderson dan kemudian membentur mistar gawang.

Tekanan Arsenal terus berlanjut. Leandro Trossard sempat melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang kembali memaksa Henderson melakukan penyelamatan tak biasa. 

Namun, Arsenal akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat gol cantik dari Gabriel Jesus yang menerima umpan sempurna dari Ødegaard, menaklukkan Henderson dengan tendangan chip yang tenang.

Henderson masih bisa menggagalkan peluang Jesus lainnya, tapi pada akhirnya, dia tak bisa menghentikan tembakan keras Jesus yang membawa Arsenal unggul di menit ke-70. 

Umpan Saka dari lini tengah memberi ruang bagi Jesus untuk menembak dengan kekuatan penuh, menggetarkan jala gawang Palace.

Ada sedikit keraguan terkait status offside dalam gol kedua, tetapi karena tidak ada VAR di Carabao Cup, keputusan tetap sah. 

Hat-Trick Gabriel Jesus Menyelamatkan Arsenal

Gol ketiga Jesus jelas onside, dan striker Brasil itu tidak kesulitan menuntaskan umpan Ødegaard untuk memastikan kemenangan Arsenal.

Palace tampaknya sudah menyerah, namun di menit-menit akhir, Nketiah hampir saja membuat pertandingan menjadi tegang setelah mencetak gol kepala dari umpan silang Nathaniel Clyne. 

Beruntung bagi Arsenal, itu adalah satu-satunya ancaman serius yang mereka terima, dan mereka berhasil bertahan hingga peluit panjang.

Secara keseluruhan, meski awalnya kesulitan, Arsenal akhirnya tampil mengesankan di babak kedua, dengan Jesus menjadi bintang utama berkat hat-trick-nya yang memastikan timnya lolos ke perempat final.