Alexander-Arnold Puas dengan Debutnya di Real Madrid
Trent Alexander-Arnold mengakui puas dengan debut resminya bersama Real Madrid, meski hasil akhir di laga Piala Dunia Antarklub 2025 tidak berjalan sesuai harapan.
Los Blancos ditahan imbang 1-1 oleh wakil Arab Saudi, Al-Hilal, di pertandingan pembuka Grup H yang berlangsung di Hard Rock Stadium.
Ungkap Perasaan Debut dengan Real Madrid
Meskipun hasil imbang ini bukan yang diinginkan, Alexander-Arnold mengungkapkan perasaannya yang "luar biasa" bisa tampil untuk klub raksasa Spanyol tersebut. Ia mengakui tantangan berat yang dihadapi timnya, terutama kondisi cuaca panas dan lembab di Miami yang sangat memengaruhi jalannya pertandingan.
"Hari yang luar biasa untuk melakoni debut saya untuk Real Madrid," ungkapnya kepada Channel 5. "Hampir seperti yang diimpikan setiap pemain.”
"[Ada] sedikit kekecewaan karena tidak memenangkan pertandingan. Mentalitas yang perlu Anda miliki sebagai pemain Real Madrid adalah berharap untuk memenangkan setiap pertandingan yang Anda mainkan, tetapi ada banyak hal positif, terutama di babak kedua.”
"[Itu] luar biasa. Sejujurnya, saya merasakan dukungan sejak saya menandatangani kontrak dengan klub. Benar-benar sensasional.”
"Basis penggemarnya mendunia, benar-benar mendunia. Anda merasakannya setiap hari; para penggemar di tempat latihan dan hotel. Di seluruh media sosial juga, dukungannya luar biasa.”
"Kami juga mendominasi tribun hari ini, yang luar biasa. Dukungannya benar-benar luar biasa."
Baca juga: Debut Xabi Alonso Berakhir Imbang, Real Madrid Ditahan Al-Hilal 1-1
Tampil Sebagai Starter di Laga Debut
Pemain berusia 26 tahun itu tampil sebagai starter dalam formasi eksperimental Real Madrid di bawah arahan pelatih baru, Xabi Alonso. Ia beradaptasi dengan peran barunya, meskipun tim secara keseluruhan terlihat kesulitan menemukan ritme yang konsisten di awal pertandingan.
Gol Real Madrid dicetak oleh Gonzalo Garcia di menit ke-34, namun Al-Hilal berhasil menyamakan kedudukan melalui penalti Ruben Neves di menit ke-41. Drama terjadi di akhir laga saat penalti Federico Valverde berhasil ditepis kiper Al-Hilal, Yassine Bounou, yang menggagalkan kemenangan Madrid.
Soroti Cuaca di AS
Alexander-Arnold menyoroti bahwa cuaca ekstrem memang menjadi faktor besar dalam hasil imbang ini. "Khususnya di babak kedua, saya rasa kami menguasai bola dengan sangat baik. Saya rasa itulah yang kurang dari kami di babak pertama,” katanya.
"Khususnya di iklim seperti ini, di cuaca panas, mungkin lebih baik untuk tetap menguasai bola selama mungkin, biarkan tim lawan yang berlari.”
"Kami melakukannya di babak kedua. Kami membuat mereka bertahan dalam. Kami banyak berada di dalam dan di sekitar kotak penalti mereka, melepaskan umpan silang, melepaskan tembakan.”
"Itu tidak seharusnya terjadi. Tentu saja kami mendapat penalti di akhir pertandingan, tetapi hal-hal seperti ini memang terjadi dalam sepak bola. Tidak ada yang bisa disalahkan.”
"Kami mengambil sisi positifnya. Kami juga memiliki hal-hal yang dapat kami perbaiki, dan saya yakin kami akan melakukannya di pertandingan berikutnya."
Dengan dua laga tersisa di Grup H, Real Madrid perlu segera menemukan performa terbaik mereka untuk memastikan lolos ke fase gugur. Alexander-Arnold, sebagai salah satu rekrutan kunci, diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih besar seiring berjalannya turnamen.
