Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti melayangkan kritiknya terhadap wasit yang memimpin laga melawan Alaves di Santiago Bernabeu yang berakhir dengan kemenangan 3-2, Rabu (25/9) dini hari WIB.

Pelatih asal Italia berusia 65 tahun tersebut mengeluhkan beberapa pemainnya yang mendapatkan kartu kuning karena memprotes keputusan wasit di lapangan.

Vinicius Junior, Federico Valverde, Luka Modric, serta Endrick mendapatkan kartu kuning setelah memprotes keputusan wasit, setelah merasa lebih dulu mendapatkan pelanggaran yang dilakukan pemain Alaves.

“Mereka memberi kami empat atau lima kartu kuning karena melakukan protes,” kata Ancelotti, dikutip dari situs resmi Madrid.

“Cara wasit menilai telah berubah dan kami harus terbiasa dengan hal itu. Adil atau tidak, kami harus menghindari protes dan beradaptasi dengan aturan baru.”

"Saya katakan kepadanya (wasit) bahwa menurut saya enam kartu kuning karena protes itu terlalu berlebihan dan bahwa saya harus melakukan tugas saya untuk mencegah pemain saya melakukan hal itu. Kami langsung membicarakannya tanpa masalah."

"Kami harus menilai masalah kartu kuning karena protes, kami akan menilainya sendiri. Saya tidak tahu mengapa kapten diberi kartu kuning karena berbicara, ini adalah sesuatu yang hanya wasit yang tahu jawabannya".

Untungnya Madrid tampil gemilang pada laga tersebut untuk menjaga jarak di posisi kedua dari Barcelona yang menempati puncak klasemen.

Tuan rumah unggul cepat lewat gol Lucas Vazquez saat pertandingan belum genap berjalan satu menit lewat asis gemilang Vinicius.

Pada akhir babak pertama, Kylian Mbappe beraksi dari sisi tengah dengan memberikan umpan tumit kepada Jude Bellingham. Kombinasi kedua tersebut lalu dituntaskan oleh penyerang Prancis tersebut untuk menggandakan kedudukan.

Rodrygo lalu nyaris membawa pulang tiga angka dengan nyaman dengan golnya untuk menjadikan skor 3-0 tak lama usai jeda. Namun Alaves masih berjuang keras dan memangkas jarak menjadi 3-2 lewat gol Carlos Benavidez dan Kike Garcia dalam selang waktu dua menit di akhir laga.

"Begitulah sepak bola. Ketika Anda merasa pertandingan sudah berakhir, yang dibutuhkan hanyalah sedikit kesalahan agar mereka bisa mencetak gol pertama,” jelas Ancelotti soal 10 menit terakhir di laga tersebut.

“Maka kepercayaan diri lawan akan meningkat. Kami tentu tidak menginginkannya, tetapi terkadang itu bisa terjadi. Itu terjadi dan akan terjadi berkali-kali dalam sepak bola.”

“Tim bermain sangat baik selama 60 menit dan kami memperoleh kepercayaan diri dari itu".

Hasil ini membuat Madrid bertahan di posisi kedua dengan 17 poin dari tujuh laga, selisih satu angka dari Barcelona di posisi pertama yang masih belum bermain. Sementara Alaves tertahan di posisi kedelapan dengan 10 poin.